BKTB Dirusak Sopir KWK, Kadishub: Mereka Janji Tak Ganggu Lagi

Kepala Dinas Perhubungan yang baru saja dilantik Muhammad Akbar memastikan, protes yang disampaikan para sopir angkutan umum KWK yang berujung perusakan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) jurusan Pantai Indah Kapuk PIK - Monas telah berakhir. Sebab, saat ini sudah menemukan jalan tengah.

"Tadi sudah dirapatkan, sudah ada titik temulah mereka tidak akan lagi (merusak). Sudah dikasih pemahaman-pemahaman kalau pangsa pasarnya beda. Mereka nerima dan janji tidak akan mengganggu," ujar Akbar di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (13/2/2014).

Setelah diajak berbicara dan diberi pengertian, Akbar memastikan, para sopir KWK tidak lagi melakukan perusakan BKTB. "Mereka nerima dan janji tidak akan mengganggu, insya Allah besok akan dioperasikan lagi," tegas Akbar.

Kendati, mantan Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta ini mengaku, akan tetap memantau situasi dan meminta bantuan kepada pihak kepolisian untuk memantau operasional BKTB.

"Tadi rapat juga dengan para penolak juga, jangan sampai ada yang menolak. Kita juga rapat juga dengan polisi, polisi juga akan mengamankan," pungkas Akbar. (Rmn/Sss)

Baca juga:

Tak Terbukti Rusak BKTB, 26 Sopir Angkot Dipulangkan
Bus Transjakarta Baru Karatan, Bos Pemasok Rajin ke Lapangan
[VIDEO] 4 Sopir Angkot Perusak BKTB Jadi Tersangka