200 Helm Khusus Anak Dibagikan Gratis di Buaran

Helm menjadi salah satu perlengkapan berkendara yang wajib untuk dikenakan.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 20 Apr 2016, 14:18 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2016, 14:18 WIB
200 Helm Khusus Anak Dibagikan Gratis di Buaran
Helm menjadi salah satu perlengkapan berkendara yang wajib untuk dikenakan.

Liputan6.com, Jakarta - Helm menjadi salah satu perlengkapan berkendara yang wajib untuk dikenakan. Sayangnya, tingkat kesadaran pengguna kendaraan bermotor di Indonesia untuk menggunakan pelindung kepala masih rendah.

Di jalan-jalan raya masih banyak ditemukan pengendara motor ataupun boncenger yang tidak mengenakan helm, terutama anak-anak. Tentunya ini menjadi kondisi yang memprihatinkan. Jika terjadi kecelakaan, keselamatan jiwa lebih terancam.

Atas dasar kepedulian terhadap keselamatan berkendara dan memperingati Hari Transportasi Nasional pada 24 April mendatang, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk, perusahaan konsumer otomotif bersama Forum Wartawan Otomotif (Forwot) Indonesia membagikan 200 helm khusus anak di perempatan lampu merah Buaran, Duren Sawit, Jakarta Timur.

"Sasaran utama kami adalah anak-anak, yakni mengenalkan mereka tentang pentingnya berkendara yang aman sejak kecil," ucap Wakil Direktur Utama MPMX Agung Kusumo, Rabu (20/4/2016).

Sementara itu, Ketua Umum Forwot Indra Prabowo menyebutkan bahwa keselamatan berlalu-lintas selama ini memang menjadi fokus Forwot sebagai sebuah forum yang menaungi wartawan-wartawan otomotif dari berbagai media nasional, baik cetak maupun online.

"Semakin sering dan semakin banyak pihak yang peduli, tentu kesadaran masyarakat akan keselamatan berkendara juga kian meningkat," katanya.

Kapolsek Duren Sawit Kompol Yudho Huntoro turut hadir dalam kegiatan sosial ini. Ia turut membantu mengenakan helm kepada anak-anak yang dibonceng orangtuanya selepas pulang sekolah.

"Anak-anak menjadi prioritas kami untuk menumbuhkan kesadaran berkendara yang baik sejak dini. Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan semoga akan terus dilakukan berkesinambungan," tuturnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya