Cek 5 Bagian Ini, Sebelum Motor Sport Dipakai Touring

Bagi pecinta sepeda motor, touring seakan menjadi hal lumrah bahkan wajib dilakukan bagi sebagian orang.

oleh Herdi Muhardi diperbarui 09 Mei 2018, 20:21 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2018, 20:21 WIB
Mekanik bengkel Honda sedang melakukan service sepeda motor.
Mekanik bengkel Honda sedang melakukan service sepeda motor.

Liputan6.com, Jakarta - Bagi pecinta sepeda motor, touring seakan menjadi hal lumrah bahkan wajib dilakukan bagi sebagian orang. Tak terkecuali bagi para rider yang menunggangi sepeda motor jenis sport.

Pasalnya, rider yang mengendarai motor sport kerap melakukan perjalanan dengan jarak cukup jauh dan dipacu cukup kencang.

Namun yang perlu diketahui, meski sepeda motor sport tergolong jarang dipakai untuk harian, akan tetapi jika hendak digunakan untuk touring maka wajib dilakukan pemeriksaan.

Karena itu, ada beberapa tips yang dilansir welovehonda, ada hal yang perlu diperhatikan sebelum memacu sang kuda besi untuk touring, beberapa komponen tersebut antara lain:

Komponen yang Harus Diperiksa

1.   Hampir semua sepeda motor sport memiliki posisi silinder yang vertikal atau cenderung tegak, jika dibandingkan dengan bebek atau skutik.

Ini yang membuat sang penunggang harus memberikan perhatian lebih pada oli. Aliran oli harus lancar agar mampu melumasi silinder dengan sempurna

2.   Karena penggunaan kompling pada motor sport adalah manual, jadi pastikan kampas kopling lancar dan tidak tersendat

Termasuk untuk kabel kopling juga perlu diperiksa. Apabila terasa serat, segera periksa dan lakukan perawatan

3.   Pastikan cairan pendingin, radiator, dalam kondisi sehat agar terhindar dari kejadian overheat dalam perjalanan.

4.   Jangan lupa cek komstir. Biasanya setelan pabrikan agak berat, jadi agar riding lebih nyaman silahkan sesuaikan setelan dengan keinginan sang pengendara sesuai dengan tingkat kenyamanan

5.   Lengan ayun pada motor sport sering menjadi masalah utama. Cek bagian ini, dan pastikan tidak ada goyang agar kendali ketika menikung tetap stabil.

Arm relay dari rangka juga perlu diperhatikan juga. Pastikan kondisinya masih stabil.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya