Gara-Gara Sepatu, Ferrari Tuntut Konsumennya

Seorang fashion designer ternama asal Jerman bernama Philipp Plein diminta oleh Ferrari untuk menghapus konten Instagramnya.

oleh Liputan6.com diperbarui 06 Agu 2019, 18:03 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2019, 18:03 WIB
Unggahan Instagram yang dipermasalahkan oleh Ferrari
Unggahan Instagram yang dipermasalahkan oleh Ferrari (@philippplein/Instagram)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang fashion designer ternama asal Jerman bernama Philipp Plein diminta oleh Ferrari untuk menghapus konten Instagram-nya. Hal ini terkait munculnya gambar mobil Ferrari 812 Superfast milik Philipp bersama dengan sepatu yang ia produksi pada salah satu unggahan di akun Instagram Philipp.

Philipp Plein yang memiliki 1,8 juta pengikut di Instagramnya seringkali mengunggah konten yang memamerkan kekayaan yang dimilikinya seperti mobil mewah, jet pribadi hingga model-model berbikini. 

 

Unggahan Instagram yang dipermasalahkan oleh Ferrari
Unggahan Instagram yang dipermasalahkan oleh Ferrari (@philippplein/Instagram)

Dilansir Carscoop.com terdapat dua alasan mengapa Ferrari menggugat Philipp. Pertama adalah penggunaan brand Ferrari sebagai promosi sepatu produksi Philipp tanpa ijin, yang kedua dan utama adalah perilaku Philipp yang tidak mencerminkan nilai dan merusak reputasi dari brand Ferrari. 

Meskipun Ferrari telah mengirimkan surat kepada Philipp tetapi hingga kini unggahan tersebut tidak dihapus dan masih dapat dilihat pada akun Instagram miliknya. Netizen pun banyak mendukung Philipp dalam kasus ini dikarenakan mobil yang ia gunakan adalah mobil miliknya sendiri

Penulis: Khema Aryaputra

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pemilik Mobil Mewah Ferrari Mudik Pakai Supercar?

Ferrari 599 GTO
Ferrari 599 GTO (Foto: Roadandtrack)

Populasi mobil mewah bermerek Ferrari diperkirakan mencapai 500 unit di Indonesia. Hal tersebut disampaikan oleh Indraguna Sutowo selaku CEO Ferrari Jakarta.

Lantas, dari 500 unit tersebut adakah yang menggunakan supercar-nya untuk keperluan mudik ke kampung halaman? Indraguna Sutowo pun angkat bicara. 

 

 
 

 

"Kalau kita sih kalau punya mobil ya bebas mau diapain saja. Tapi selama ini sih belum ada (konsumen Ferrari Jakarta) yang mudik pakai Ferrari," ungkap Indraguna di saat acara buka bersama Ferrari, kemarin (09/05/2019)

Meskipun tak digunakan mudik, mobil Ferrari yang ditinggal oleh konsumennya saat mudik perlu diperlakukan khusus. "Kalau yang model baru kan akinya ada colokan khusus untuk listrik. Nah itu harus dicolokin, untuk berjaga-jaga agar akinya tidak soak," pungkasnya.

 
 
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya