Baru Dipakai Sejam, Ferrari Pria Jepang Ini Terbakar: Curhatnya Viral di X

Pria di Jepang menggunakan X (Twitter) untuk berbagi cerita tentang bagaimana ia hanya dapat menikmati Ferrari impiannya selama satu jam saja.

oleh Teddy Tri Setio Berty Diperbarui 25 Apr 2025, 12:43 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2025, 12:43 WIB
Mobil listrik Ferrari akan diluncurkan pada 2025
Mobil listrik Ferrari akan diluncurkan pada 2025... Selengkapnya

Liputan6.com, Tokyo - Setelah menabung selama 10 tahun untuk membeli mobil impiannya yaitu Ferrari 458 Spider baru, seorang pria Jepang hanya bisa duduk terdiam dan menyaksikan mobilnya terbakar dalam waktu satu jam setelah mengendarainya untuk pertama kali.

Media sosial Jepang diramaikan dengan kisah sedih Honkon, seorang produser musik muda yang menghabiskan banyak uang untuk mobil sport Ferrari impiannya, tetapi kemudian menyaksikan mobilnya terbakar pada hari pertama ia mengendarainya, dikutip dari Oddity Central, Jumat (25/4/2025).

Pria berusia 33 tahun itu baru-baru ini menggunakan X (Twitter) untuk berbagi cerita tentang bagaimana ia hanya dapat menikmati Ferrari impiannya selama beberapa menit karena mobil itu tiba-tiba terbakar saat ia mengendarainya di Jalan Tol Shuto di Tokyo, pada 16 April 2024.

Saat sedang uji coba mengendarai mobil tersebut, ia malah melihat asap putih. Awalnya, ia mengira asap itu berasal dari mobil di sebelahnya, tetapi saat kendaraan itu melaju, terlihat jelas bahwa asap itu keluar dari Ferrari miliknya.

Jadi Honkon menepi, keluar dari kendaraan, dan menelepon pemadam kebakaran.

"Saya rasa saya satu-satunya orang di Jepang yang mengalami masalah seperti itu," tulis Honkon di X, memberi judul foto mobil yang terbakar.

"Saya menghabiskan 43 juta yen dan yang saya dapatkan hanyalah foto ini."

Departemen Kepolisian Metropolitan Tokyo mengumumkan bahwa tidak ada tanda-tanda tabrakan pada Ferrari milik Honkon, tetapi penyelidikan masih berlangsung. Diyakini bahwa kebakaran bermula dari mesin mobil, tetapi penyebabnya masih belum diketahui.

Meskipun jelas sedih dengan kemalangannya, Honkon, produser grup idola Jepang Chocorabi, mengatakan kepada para pengikutnya bahwa dia senang masih hidup, karena dia takut mobilnya akan meledak.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya