Sebelum Rusak Parah, Kenali Ciri-Ciri Motor Perlu Turun Mesin

Liputan6.com, Jakarta - Rusaknya bagian mesin pada sepeda motor adalah mimpi buruk yang ingin dihindari oleh pemilik kendaraan. Salah satu hal yang menakutkan adalah mahalnya biaya turun mesin.

Maka dari itu banyak masyarakat yang rajin merawat kendaraan mereka agar tidak turun mesin. Namun, di beberapa kondisi, turun mesin menjadi pilihan yang tepat untuk membuat mesin kembali prima.

Oleh sebab itu, memperhatikan kondisi mesin menjadi hal yang utama. Dilansir laman resmi Astra Honda Indonesia, berikut ciri-ciri motor akan turun mesin.

Knalpot Mengeluarkan Asap Putih

Salah satu ciri motor yang turun mesin adalah munculnya asap putih melalui knalpot, terutama pada motor 4 tak. Asap tersebut memberikan tanda bahwa ada oli yang ikut terbakar dalam proses pembakaran. 

Jika kondisi ini tidak cepat ditangani, maka akan berakibat fatal terhadap komponen lain karena bisa ikut terbakar. Tak hanya itu, jika sudah parah motor Otolovers juga dapat ikutan terbakar. 

Motor Susah Dinyalakan

Motor yang susah dinyalakan juga menjadi salah satu ciri motor akan mengalami turun mesin. Kondisi ini dapat dipicu oleh beberapa hal, seperti oli yang ikutan naik pada proses pembakaran. Apabila oli sampai mengenai busi, maka akibatnya motor akan susah untuk dinyalakan. 

Solusi yang paling benar dalam permasalahan ini adalah dengan turun mesin agar segera ditangani dengan baik dan motor bisa kembali pada performa utamanya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Dalam motor, oli berfungsi untuk melumasi beberapa komponen agar kinerjanya tetap maksimal. Jika tidak ada oli, kinerja mesin akan sangat berat karena terjadi gesekan antara komponen sangat kuat. 

Akibatnya mesin akan cepat aus dan kinerjanya dapat menurun. Jika Otolovers menemui kondisi ini, sebaiknya harus cepat untuk mengganti. Jika Otolovers mendengar suara mesin yang kasar, maka itu menjadi ciri motor akan turun mesin. 

Performa Motor Menurun

Saat motor akan mengalami turun mesin, biasanya akan ditandai dengan performanya yang kian menurun. Kondisi ini dapat kalian lihat saat berkendara di jalan rasa, tenaga yang dikeluarkan motor berkurang. Kondisi ini disebabkan oleh ring seher ataupun mesin yang sudah aus.

Busi Cepat Mati

Jika busi Otolovers sering mati saat sedang berada di perjalanan, ini juga menjadi ciri jika motor harus segera di servis. Biasanya pihak bengkel akan menawari penggantian busi.  Namun jika masalah masih saja muncul, satu-satunya cara yang dapat dilakukan adalah turun mesin. 

Demikian, ciri-ciri motor turun mesin yang dapat diketahui. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu dan bermanfaat bagi Otolovers semuanya. 

Penulis: Dien Muhammad Abizard

Sumber: Otosia.com