Liputan6.com, Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) baru akan meluncurkan secara resmi mobil keluarga terbarunya, Stargazer di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022. Meskipun belum dijual secara resmi, namun pemesanan penantang Toyota Avanza dan Mitsubishi Xpander sudah mencapai ribuan unit.
"Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) untuk Hyundai Stargazer sudah 1.500 unit. Terhitung sejak kita membukan inden, pada 15 Juli 2022," jelas Uri Simanjuntak, Head of Public Relations HMID, saat ditemui di di Hyundai Driving Experience, SCBD, Jakarta.
Baca Juga
Lanjut Uri, untuk tipe yang paling banyak dipesan, adalah Stargazer Prime Captain Seat single tone, disusul Prime Captain Seat two tone, dan ketiga terfavorit itu Prime 7-seater single tone.
Advertisement
"Pengiriman akan kita lakukan akhir Agustus 2022, tapi belum tahu apakah semua pemesan sudah bisa mendapatkan unitnya atau kita lakukan secara bertahap," tegas Uri.
Sebagai informasi, Hyundai Stargazer tersedia dalam empat varian. Pertama, Stargazer Active MT Rp243,3 juta, Active IVT Rp255,9 juta, Trend MT Rp263,3 juta, Trend IVT Rp275,9 juta, Style Rp296,3 juta, dan Prime Rp 307,1 juta.
Hyundai Stargazer mengusung tipologi Sleek One Box dengan One Curve Design yang membuat ketinggian kabin semakin dioptimalkan dengan sempurna. Lengkungan pada langit-langit kendaraan memberikan kesan tampilan interior yang lebih tinggi, lebih lapang, dan lebih luas.
Tampilan Hyundai Stargazer dilengkapi horizontal DRL di bagian depan sebagai bahasa desain. Bagian belakang, MPV ini juga terpasang Distinctive H Rear Lamp.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mungkinkah Hyundai Stargazer Mengadopsi Gaya SUV?
PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) sudah memperlihatkan wujud utuh Hyundai Stargazer ke masyarakat Indonesia. LMPV dari Korea Selatan ini mengadopsi desain eksterior dan interior unik dan futuristis.
Hyundai menjelaskan bahwa konsep desain dari Stargazer berbasis dari selera masyarakat Indonesia. Lebih tepatnya pada desain yang stylish, rasa berkendara yang nyaman, serta piece of mind bagi pemilik mobil.
"Mobil ini dibangun melalui tiga pilar. Pertama adalah fokus kepada desain yang futuristis dan modern. Lalu kami juga berfokus untuk membuat rasa berkendara mobil lebih fun to drive. Pilar terakhir adalah no risk atau tanpa risiko saat memiliki mobil ini," tutur Makmur, Chief Operating Officer (COO) PT HMID di sela-sela Media First Drive All New Hyundai Stargazer, Kamis (21/7/2022).
Masih mengacu pada desain, Hyundai mengaku bahwa ada unsur-unsur SUV yang ditanamkan bada bentuk bodi mobil ini. Hal tersebut terletak pada tarikan garis di kaca samping yang naik dari pilar A hingga pilar C.
"Kami sengaja meninggikan garis belt line (dari pilar A hingga C) dibanding biasanya. Hal ini memberikan kesan tangguh dan sedikit kemiripan dengan gaya SUV dengan adanya raised belt line yang memberikan rasa aman dan nyaman," ungkap Simon Loasby, Head of Hyundai Style, Hyundai Motor Company (HMC) di kesempatan yang sama.
Dengan demikian apakah kedepan Hyundai Stargazer bisa dijadikan LSUV, layaknya Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross atau Suzuki Ertiga dan XL7?
Baca selengkapnya di sini.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement