Dukung Istri Maju Pilkada dari PDIP, Fadel Dipecat Golkar

Fadel terus ikut kampanye bersama istrinya Hana Hasanah yang diusung PDIP. Sementara Golkar mendukung Rusli Habibie.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 11 Nov 2016, 15:58 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2016, 15:58 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Partai Golkar memecat Fadel Muhammad sebagai Sekretaris Dewan Pembina. Ini adalah sanksi yang diberikan partai lantaran Fadel mendukung istrinya, Hana Hasanah Fadel pada Pemilihan Gubernur Gorontalo. Padahal Partai Golkar sendiri telah mengusung Rusli Habibie, dan Hana Hasanah diusung PDIP pada Pilkada Gorontalo.

"Ini memang sesuatu yang sangat berat karena beliau Sekretaris Dewan Pembina, tapi kita tidak bisa membiarkan AD/ART diinjak-injak," ujar Ketua Harian Partai Golkar Nurdin Halid ketika dihubungi di Jakarta, Jumat (11/11/2016).

"Juklak (petunjuk pelaksanaan) 13 tentang sanksi dan 06 tentang pilkada jelas (mengatur) tentang sanksi, dan harusnya dia sebagai Sekretaris Dewan Pembina harus membedakan mana yang kepentingan pribadi dan partai," lanjut dia.

Nurdin menyebut saat ini Fadel mengutamakan kepentingan pribadi di atas kepentingan partainya. Oleh karena itu, penegakan disiplin pun harus diberlakukan.

"Jadi yang memberhentikan bukan DPP, tapi aturan yang dilanggar sendiri. Secara pertemanan kita sudah sampaikan hal seperti ini sebaiknya jangan dilakukan, tapi terus melakukan pelanggaran dengan terbukti bahwa dia sangat aktif dan proaktif melakukan kampanye dan sosialisasi aktif terhadap Ibu Hana, dimana istri Pak Fadel. DPP telah melaksanakan AD/ART," papar Nurdin.

Tak hanya itu, lanjut dia, apabila Fadel terus melakukan kesalahan, maka partai pimpinan Setya Novanto ini pun tidak akan segan untuk memberhentikannya keanggotaannya dari partai.

"Apabila terus melakukan pelanggaran, maka sanksi berikutnya akan turun yakni pemberhentian sebagai anggota partai. Dan Dewan Pembina menyetujui pemberhentian tersebut apabila didukung bukti-bukti yang tidak bisa ditoleransi," Nurdin menutup.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya