Ida Fauziah Percaya Diri Raup Suara di Solo Raya

Ida Fauziah memilih melakukan pendekatan dialog untuk meraih dukungan.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Mar 2018, 18:18 WIB
Diterbitkan 12 Mar 2018, 18:18 WIB
Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Ida Fauziah
Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Ida Fauziah. (Liputan6.com/Fatkhur Rozaq)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ida Fauziah, optimistis mampu meraup banyak suara di Solo Raya. Ia mengungkapkan, hingga saat ini dukungan pada dirinya dan pasangannya Sudirman Said terus mengalir.

"Saat ini makin banyak warga Solo Raya yang memberikan dukungan, ini yang mungkin tidak diprediksi oleh pihak sebelah (lawan)," katanya saat berada di acara "car free day" di Jalan Slamet Riyadi Solo, seperti dilansir Antara dan ditulis Senin (12/3/2018).

Solo Raya merupakan basis pendukung PDI Perjuangan, yang mengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Taj Yasin Maimoen di Pilkada Jawa Tengah. Meski demikian, Ida yakin punya segmentasi pendukung yang besar di Solo Raya.

Ida memilih melakukan pendekatan dialog untuk meraih dukungan. "Itu yang saya dan Pak Dirman jalankan. Kami berusaha memahami dan menyelami kebutuhan masyarakat. Ini akan lebih efektif daripada harus kampanye," katanya.

Ia mengatakan kemauan pemimpin untuk mendengarkan dan berbagi kepada masyarakat merupakan kebutuhan masyarakat. "Dimana pun saya berada selalu menyempatkan berdialog, baik itu saat bertemu dengan pedagang pasar maupun pedagang kaki lima," Ida menambahkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Program Kerja

PKB Deklarasi Usung Sudirman Said-Ida Fauziah di Pilgub Jateng
Calon wakil Gubernur Jawa Tengah Ida Fauziah memberikan paparan visi dan misi saat hadir deklarasikan dukungannya kepada pasangan Bakal Cagub dan Cawagub Jawa Tengah, Sudirman Said dan Ida Fauziah di Jakarta,Ê Selasa (9/1). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Disinggung mengenai program kerja, Ida mengatakan salah satu yang akan ditawarkannya adalah pengurangan kemiskinan perempuan. Menurut dia, problem rata-rata perempuan di Jawa Tengah adalah kemiskinan.

"Bahkan Jawa Tengah sampai saat ini termasuk pengirim tenaga kerja wanita terbesar dari Indonesia ke luar negeri," katanya.

Oleh karena itu, selama lima tahun ke depan ia dan Sudirman Said akan mewujudkan program satu juta wirausahawan wanita di Jawa Tengah. Tujuannya, kata dia, untuk menekan kemiskinan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya