Jokowi: Tujuan Tak Tercapai Jika Dekati Rakyat dengan Marah-marah

Jokowi mengatakan pentingnya komunikasi mendengarkan aspirasi rakyat.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 07 Nov 2018, 23:13 WIB
Diterbitkan 07 Nov 2018, 23:13 WIB
Jokowi Jajal Motor ke Pasar Anyar Tangerang
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecek harga bahan kebutuhan pokok di Pasar Anyar, Tangerang, Banten, Minggu (4/11/2018). Jokowi datang ke pasar tradisional tersebut menggunakan motor kawasaki W175 beraliran tracker. (Liputan6.com/HO/Biro Pers Setpres)

 

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memuji sikap tegas yang dimiliki Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO). Menurut dia, ketegasan yang dimiliki OSO tidak diiringi dengan sikap yang suka marah-marah.

Hal ini disampaikan Jokowi saat memberikan arahan kepada kader Hanura, dalam acara pembukaan pembekalan calon anggota legislatif DPR RI partai pimpinan Oesman Sapta Odang itu.

"Ya saya tadi memberikan contoh Pak Oesman Sapta. Oesman Sapta itu tegas tapi tidak marah-marah," ucap Jokowi di Ballroom Hotel Discovery, Jakarta Utara, Rabu (7/11/2018).

Meskipun demikian, dia menuturkan, jika mendekati rakyat dengan marah-marah, maka tujuan kita tidak akan tercapai.

"Karena, kalau kita mendekati rakyat dan marah-marah, tujuan kita tidak tercapai, ya gitu saja. Tadi saya menyampaikan konteks Pak Oesman Sapta," ungkap Jokowi.

Saat ditanya apakah ada sosok yang sekarang suka marah-marah? Pria yang kini maju dalam kontestasi Pilpres 2019 ini, hanya mengatakan.

"Enggak. Tadi saya sampaikan, ini kan yang penting mendekati rakyat. Berkomunikasi dengan rakyat, mendengar aspirasi rakyat. Itu saja. Pentingnya berkomunikasi dengan rakyat. Pak OSO kan tadi jelas, kelihatan tegas, tapi enggak pakai marah-marah," pungkas dia.

 

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya