Sandiaga: Santri Harus Pintar Dagang

Sandiaga megaku tidak berkampanye dalam kunjungannya ke pesantren Attholibiyah Tegal.

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Feb 2019, 19:02 WIB
Diterbitkan 12 Feb 2019, 19:02 WIB
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengunjungi Pondok p
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengunjungi Pondok p

Liputan6.com, Jakarta - Cawapres Sandiaga Uno meminta para santri untuk membuka lapangan kerja usai lulus dari pesantren. Sandiaga ingin, agar santri tak hanya mengamalkan ilmu agama, tetapi juga ilmu berwirausaha.

Hal ini dikemukakan calon wakil presiden nomor urut 02 itu saat bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Attholibiyah Tegal, Jawa Tengah, Senin, 11 Februari 2019. 

Sandiaga mengaku kedatangannya ke pesantren Attholibiyah untuk bersilaturahmi dengan pimpinan Ponpes Attholibiyah, Habib Muhammad dan tidak bicara tentang visi misi kampanye. 

"Para Santri di sini akan menjadi ahli agama, tapi juga ahli dagang. Santri ke depan, lulus dari sini menciptakan lapangan kerja,” kata Sandi. 

 

Konsep 4 As

Mantan Ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN) itu menyatakan, salah satu langkah sukses adalah menjalankan konsep 4 as. Yakni Kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas. 

"Santri harus bisa menjadi santripreuner -santripreuneur baru. Santri yang bisa kerja keras, kerja cerdas, tuntas dan ikhlas. Santri You can do it," kata mantan wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Reporter: Muhammad Genantan Saputra

 

Saksikan Video Pilhan Berikut Ini: 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya