Mulyadi-Ali Mukni Programkan Bantuan Langsung Tunai di Tengah Pandemi Covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) nomor urut 1 Mulyadi-Ali Mukni mempunyai tiga program unggulan untuk ditawarkan kepada masyarakat Sumbar. Salah satunya ialah Bantuan Langsung Tunai (BLT) keluarga yang betul-betul sudah tidak mampu menghadapi pandemi Covid-19.

BLT disediakan berjumlah Rp 1 juta untuk setiap KK yang disalurkan secara bertahap bagi mereka yang sangat membutuhkan. Bantuan tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat miskin yang tidak mampu memenuhi kebutuhannya akibat dampak pandemi.

Anggota DPR RI tiga periode ini menyebut, pemerintah harus paham dengan kondisi masyarakatnya. Di antaranya mengambil tanggung jawab untuk memastikan tidak ada masyarakat yang kelaparan karena tidak ada bahan kebutuhannya.

"Jika mereka memang sudah tidak mampu dan tidak tahu lagi mencari untuk kebutuhannya, disitulah peran pemerintah hadir. Memastikan tidak ada masyarakatnya yang tidak bisa memenuhi kebutuhan bagi keluarganya," kata Mulyadi.

Mulyadi mengatakan, jika masyarakat memang sudah tidak mampu pemerintah harus turun tangan. Meski banyak yang menyebut BLT tidak mendidik, mantan Pimpinan Komisi V DPR RI itu mengatakan bisa dipermasalahkan jika dalam kondisi normal.

Dalam kondisi sulit pandemi ini, menurut Mulyadi menuturkan pemerintah tidak boleh membiarkan masyarakat dalam kesulitan. Segala upaya harus dilakukan agar bisa membantu kehidupan masyarakat.

"Memang banyak yang menyebut bahwa BLT ini tidak mendidik bagi masyarakat, tapi kami berpikir bahwa jika seseorang memang sudah tidak mampu lagi memenuhi kebutuhannya, ibaratnya sudah tidak berdaya karena pandemi ya harus dibantu," ucap Mulyadi.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Mulyadi pun mengajak masyarakat berdoa agar pandemi ini cepar berlalu. Sehingga kehidupan normal kembali dan sektor-sektor kembali menggeliat serta masyarakat bisa mencari nafkah kembali dengan nyaman.