Anies Apresiasi Warga PSHT Siap Kawal Pemilu 2024 Aman dan Damai

Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan mengapresiasi kepada warga Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di wilayah Madiun dan seluruh Tanah Air yang siap mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan aman dan damai.

"Sebagai rasa hormat, ketika menerima undangan PSHT. Saya memilih untuk datang langsung dan menyampaikan apresiasi atas iktikad PSHT ikut memantau, mengawasi dan memastikan tidak ada kecurangan, sehingga hasil Pemilu 2024 sesuai aspirasi masyarakat," ujar Anies saat menghadiri Deklarasi Pemilu Damai PSHT di Stadion Wilis Kota Madiun, Jawa Timur, Minggu (26/11/2023) dillansir Antara.

Menurut Anies, kegiatan Deklarasi Pemilu Damai PSHT merupakan agenda yang sangat penting. Hal itu merupakan komitmen masyarakat untuk andil dalam mewujudkan pemilu yang damai.

"PSHT ini jangkauannya seluruh Indonesia, sehingga mereka hadir di berbagai tempat untuk mengawal pemilu," katanya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan penandatanganan deklarasi Pemilu 2024 yang aman dan damai oleh para warga PSHT yang dipimpin oleh Ketua Umum PSHT Pusat Madiun, R Moerdjoko didampingi Ketua Dewan Pembina PSHT La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Kegiatan Deklarasi Pemilu Damai PSHT mendapatkan pengamanan ketat dari aparat TNI dan Polri setempat. Selain di lokasi deklarasi, yakni Stadion Wilis, pengamanan juga dilakukan di perbatasan masuk Kota Madiun dari arah Magetan, Ponorogo, dan Kabupaten Madiun dengan didirikan posko pengamanan terpadu.

Kegiatan Deklarasi Pemilu Damai PSHT diikuti warga PSHT dari sejumlah daerah di Jawa Timur dengan jumlah belasan ribu orang, seperti warga PSHT dari Kota dan Kabupaten Madiun, Ngawi, Magetan, Ponorogo, Nganjuk, Kediri, dan daerah lainnya.

Sementara itu, Asisten Pelatih Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Jazilul Fawaid meyakini suara Anies-Muhaimin di Jawa Barat bakal menyalip pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Jazilul menyatakan pasangan Anies-Muhaimin tinggal menunggu jadwal kampanye resmi dan bakal langsung meraup suara di Jabar.

Hal ini ditegaskan Jazilul menanggapi pernyataan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Ridwan Kamil. Sebelumnya, Ridwan Kamil yang juga merupakan mantan Gubernur Jawa Barat, memamerkan hasil survei internal elektabilitas pasangan nomor urut 2 itu menang di Jabar.

"Ya, suara AMIN di Jabar tinggal dibalik saja, sebentar sudah balik di AMIN. Kan kemarin memang Pak Prabowo belum dibalik, nunggu kampanye resmi, tinggal dibalik. Tek, langsung sudah balik ke AMIN," kata Jazilul.

"(Jawa Barat) bukan hanya target, itu basis utama kita juga," tambah Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Jazilul menilai wajar jika Ridwan Kamil menyebut Prabowo-Gibran menang lantaran dia adalah tim suksesnya. Sebaliknya, bila ditanyakan ke mantan Gubernur Jawa Barat yang juga Asisten Pelatih Timnas AMIN, Ahmad Heryawan, maka pasangan Anies-Muhaimin yang menang di Jabar.

"Ya kan ketua tim sukses dia, ya harus ngomong begitu. Kalau tanya ke Aher, kata Pak Aher yang menang AMIN. Tinggal di balik dikit, AMIN yang menang," ujar Jazilul Fawaid.

Jazilul Fawaid bahkan menegaskan berdasarkan hasil survei internal, pasangan Anies-Muhaimin berpotensi menang besar pada pilpres 2024.

"Yang jelas ada survei internal tapi tidak dipublikasi," kata Jazilul.

Namun, Jazilul tetap tidak ingin membuka data survei internalnya. Yang jelas, ditegaskan Jazilul, pasangan Anies-Muhaimin berpotensi menang besar di pilpres 2024.

"Enggak, enggak, jangan (dibuka survei internal). Namanya itu tidak dipublikasi. Yang jelas potensi AMIN menang besar," klaim Jazilul.

Jazilul menghormati survei-survei yang beredar terkait pasangan AMIN. Meskipun, pasangan itu masih berada di urutan terbawah.

"Hasil survei yang ada beredar di masyarakat kita apresiasi, metodenya beda-beda. Jadi buat AMIN yang penting hari ini survei internal kami menunjukkan kita punya peluang yang besar buat menang," ucap Jazilul.