Momen Anies Salaman dengan Prabowo Usai Pidato Anti-Korupsi di KPK, Sudah Akur?

Liputan6.com, Jakarta - Momen akrab para calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) tersaji dalam acara Penguatan Anti-Korupsi (PAKU) Integritas yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantornya, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (17/1/2024) malam.

Capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin terlihat berjabat tangan dengan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Momen tersebut terjadi usai Anies dan Cak Imin menyampaikan pidato antikorupsi di acara PAKU Integritas KPK.

Padahal pada debat capres yang digelar di Istora Senayan 7 Januari 2024 lalu, keduanya ogah berjabat tangan. Tensi tinggi hubungan keduanya pun bergulir hingga beberapa hari pasca-debat, terlihat dari pernyataan-pernyataan yang dilontarkan ke publik. 

Berdasarkan pantauan di lokasi, nampak Anies dan Cak Imin yang mengenakan setelan jas hitam turun dari panggung pidato. Keduanya pun langsung menuju kursi Prabowo-Gibran yang tepat berada di depannya.

Menyadari Anies yang akan menghampiri, Prabowo Subianto lantas berdiri dan berjabat tangan dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Momen akrab tersebut berlangsung secara singkat.

Setelahnya, Anies bersama Cak Imin menghampiri kursi capres cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. Setelahnya pasangan capres-cawapres nomor urut 1 kembali kursi semulanya.

Momen akrab antara Anies dan Prabowo kembali terlihat usai para kandidat mengenakan jaket dari KPK. Anies dan Prabowo tampak mengobrol saat jalan turun dari atas panggung.

Reporter: Rahmat Baihaqi

Merdeka.com

Debat calon presiden (Capres) 2024 pada Minggu malam (7/1/2024) berlangsung sengit dan panas. Bahkan suasana yang panas tampaknya tetap berlangsung hingga debat capres usai. 

Setelah masing-masing kandidat menyampaikan pernyataan penutup, capres nomor urut 2 Prabowo Subianto tampak hanya bersalaman dengan capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo. Momen tersebut terekam kamera dan tersiar luas di layar kaca.

Mengkonfirmasi hal itu, Prabowo Subianto mengakui bahwa dirinya memang tidak bersalaman dengan capres nomor urut 1 Anies Baswedan. Dia berdalih lebih senior dari Anies, sehingga seharusnya mantan Gubernur DKI Jakarta itu yang mendatanginya untuk bersalaman.

“Dia tidak datang ke saya, saya lebih tua dari dia, saya lebih senior dari dia ya,” kata Prabowo saat dikonfirmasi awak media usai debat di Istora Senayan Jakarta, Minggu (7/1/2024) malam.

Sementara Anies Baswedan mengaku sudah mencari Prabowo untuk bersalaman usai debat, namun tidak ketemu.

“Saya sudah mencarinya, tapi tidak bertemu,” jawab Anies singkat.

Dalam momen penutupan debat capres, tampak Prabowo Subianto hanya bersalaman dengan Ganjar Pranowo. Ganjar yang awalnya mendatangi Prabowo untuk berjabat tangan. Sementara, Anies terlihat sedang bersama Mahfud Md.

Setelah Ganjar dan Prabowo bersalaman, Ketum Gerindra itu terlihat perlahan meninggalkan panggung debat. Sedangkan, Anies berjabat tangan dengan Gibran Rakabuming Raka, dilanjutkan dengan Ganjar.

Terlihat, Prabowo kemudian dikelilingi oleh pendukungnya. Sementara Anies melanjutkan bersalaman dengan tokoh-tokoh lainnya.

Sebagai informasi, sepanjang debat berlangsung situasi memanas antara Anies dan Prabowo.

Anies kerap menyinggung Prabowo soal pembelian alutsista bekas oleh Kementerian Pertahanan dan etika seorang pemimpin yang dinilai menyudutkan pasangan dari Prabowo yakni Gibran Rakabuming Raka yang dimana lolos sebagai calon wakil presiden melalui putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang dinilai Majelis Kehormatan MK melanggar etik.

Menjawab hal itu, Prabowo mengatakan Anies tidak berhak berbicara soal etik. Hal itu disampaikan Prabowo ketika berdebat dengan Anies.