Liputan6.com, Jakarta - Apakah resolusi Anda tahun ini adalah membeli rumah pertama? Selamat! Anda pasti sudah memperkirakan berapa biaya yang akan dianggarkan untuk membeli rumah tersebut. Kini saatnya melangkah ke tahapan pertama yang penting.
Tahapan pertama yang penting setelah menimbang dan memutuskan untuk membeli rumah adalah menyiapkan dana untuk uang muka (down payment/DP) rumah pertama Anda.
Tahapan ini sangat penting karena dapat mempengaruhi keadaan finansial Anda di masa depan. Berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk mencapai target Anda tahun ini, seperti dikutip dari Rumah.com.
Advertisement
Tentukan target
Jumlah DP sebuah rumah biasanya sebesar 20 persen dari harga rumah itu sendiri. Misalnya harga rumah tersebut Rp 700 juta maka DP yang perlu disiapkan sebesar Rp 140 juta (ini belum ditambah biaya-biaya lain seperti biaya adminisrasi atau asuransi).
Ada juga beberapa pengembang yang memberi kelonggaran seperti DP yang dapat dicicil atau tanda jadi yang nilainya lebih kecil dari itu. Perhatikan syarat dan ketentuan yang berlaku, bila Anda sudah menentukan target berapa yang harus dikumpulkan maka menabung akan menjadi lebih mudah.
Turunkan biaya tempat tinggal saat ini
Mungkin selama ini Anda tinggal di apartemen atau rumah dengan biaya sewa yang mahal. Dalam rangka menyiapkan dana untuk DP rumah pertama Anda, jangan ragu untuk pindah sementara ke tempat tinggal dengan biaya sewa yang lebih murah.
Walaupun kurang nyaman, namun tidak ada salahnya untuk bersusah dahulu sebelum bersenang-senang di kemudian hari.
Potong beberapa pengeluaran
Jika Anda sudah serius dalam mengumpulkan jumlah uang yang besar untuk DP rumah. Maka Anda perlu meningkatkan jumlah pendapatan atau memotong beberapa pengeluaran yang dirasa bukan pengeluaran wajib.
Walaupun terasa memberatkan, namun Anda akan menjadi lebih kreatif dalam menghabiskan waktu yang menyenangkan tanpa harus menghabiskan uang.
Buat rekening terpisah
Buat rekening terpisah
Jika memungkinkan, pisahkan rekening tabungan untuk DP rumah dengan rekening untuk pengeluaran sehari-hari. Disiplinkan diri Anda bahwa uang di rekening tersebut tidak boleh digunakan untuk apa-apa selain urusan rumah. Lebih baik lagi jika Anda memiliki simpanan darurat di rekening yang berbeda.
Buat instruksi autodebit
Kalau Anda sudah mengetahui jumlah uang yang harus dikumpulkan, Anda juga bisa mengira-ngira berapa uang yang harus ditabung seiap bulannya. Untuk mempermudah, Anda bisa membuat instruksi autodebit sejumlah uang ke rekening lain ketika tanggal gajian tiba.
Simpan uang kaget
Jika Anda tiba-tiba mendapatkan uang yang tidak terduga seperti bonus, pengembalian dari pajak, hadiah, dsb. Pindahkan ke rekening khusus penyimpanan dana DP rumah Anda. Hal seperti ini dapat mempercepat Anda mencapai target.
Simpan dana tersebut di tempat yang likuid
Jika Anda berencana membeli rumah dalam waktu kurang dari lima tahun, investasikan uang Anda di tempat yang likuid dan tidak terlalu beresiko seperti tabungan, deposito, pasar uang atau pendapatan tetap jika Anda memilih reksa dana.
Tetaplah Fokus dan Bersabar
Yakin pasti bisa! Jangan hilangkan pandangan Anda dari target sebelum tercapai. Tetaplah fokus dan bersabar. Agar lebih bersemangat, cetak gambar rumah idaman Anda dan bikinlah sebuah grafik di komputer yang menggambarkan perkembangan uang Anda dari bulan ke bulan. Di akhir perjalanan Anda akan terkejut ketika sudah mencapai target.
Bersenang-senanglah
Ingat, tujuan akhir Anda adalah memiliki rumah sendiri. Anda boleh sesekali merayakan jika sejumlah dana sudah terkumpul, atau perjalanan Anda dalam mengumpulkan dana sedikit lagi tercapai. Jangan sampai membuat Anda stress di tengah jalan dan memutuskan untuk menyerah.
Semangat baru di tahun baru, demi terbeli rumah baru. Yakin pasti bisa!
Advertisement