Liputan6.com, Surabaya - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Timur Irjen Pol Anas Yusuf berjanji akan mengusut kasus munculnya gambar palu arit, lambang dari Partai Komunis Indonesia (PKI), yang dibawa peserta karnaval HUT ke-70 RI di Pamekasan, Sabtu 15 Agustus 2015.
Kapolda Jatim menegaskan akan memproses pihak penanggungjawab karnaval budaya tersebut.
"Sebenarnya itu bukan persoalan. Itu kan salah satu rangkaian kegiatan karnaval saja. Dan itu tidak aneh-aneh," kata Anas setelah mengikuti upacara kemerdekaan RI ke-70 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/8/2015).
"Tetap akan diproses. Tapi mau dipidana apa wong itu memang skenarionya seperti itu dan enggak aneh-aneh," tandas Anas.
Peserta karnaval dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-70 di Pamekasan membawa atribut bergambar palu dan arit berwarna merah, seperti lambang PKI.
Tak hanya gambar palu-arit, para peserta karnaval juga membawa poster bergambar tokoh PKI, seperti D.N. Aidit, Letkol Untung, dan Chairul Saleh. (Ron/Mut)
Polda Jatim Tak Soalkan Adanya Palu Arit pada HUT RI di Pamekasan
"Tetap akan diproses, tapi mau dipidana apa wong, itu memang skenarionya seperti itu dan gak aneh-aneh," tandas Anas.
Diperbarui 17 Agu 2015, 17:05 WIBDiterbitkan 17 Agu 2015, 17:05 WIB
Untuk menjaga stabilitas keamanan nasional, Bupati Pamekasan akan mengirimkan surat permohonan maaf kepada Presiden Joko Widodo.... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ingin Doa Cepat Dikabulkan, Benarkah Harus sambil Menangis? Ini Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Tengok Pembangunan Rumah untuk Eks-Timor Timur, Kejati NTT Ragukan Kualitas Bangunan
Bekali Kepala Daerah di Retret Magelang, Gubernur Lemhannas Bicara Soal Geopolitik
Puncak Arus Mudik Lebaran di Gambir dan Pasar Senen Diprediksi Terjadi 28-29 Maret 2025
5 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Kunyit dan Lada
Misalin, Rangkaian Tradisi Jelang Ramadan di Kabupaten Ciamis
Bolehkah Ibadah karena Niat Ingin Kaya? Begini Pandangan Buya Yahya
Apa Boleh Niat Puasa Ramadhan Dibaca Siang Hari?
Serba-serbi Suku Togutil di Halmahera, dari Suku Primitif hingga Tradisi Unik Pemakaman Jenazah
2 Mahasiswa UMTS Diduga Gelapkan Uang Kuliah Rekan-rekannya, Kerugian Kampus Rp1,2 Miliar
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 23 Februari 2025
Wamendagri: Retret di Magelang Memperkuat Sinergi Antarkepala Daerah