Turis Australia Ngamuk Coba Bunuh Diri di Bandara Bali

Turis Australia itu nekat berjalan di sisi pembatas pagar Bandara I Ngurah Rai Bali.

oleh Dewi Divianta diperbarui 19 Jul 2017, 14:00 WIB
Diterbitkan 19 Jul 2017, 14:00 WIB
Turis Australia Bali
Turis Australia coba bunuh diri di Bali (Liputan6.com / Dewi Divianta)

Liputan6.com, Denpasar - Terminal keberangkatan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, mendadak riuh. Penyebabnya adalah seorang turis yang nekat hendak bunuh diri. Sebelum melakukan rencana aksi bunuh diri, bule bernama Butler Gregory Lee itu mengamuk histeris. Ia meracau berteriak-teriak.

Pria kelahiran 6 April 1971 itu nekat berjalan di sisi pembatas pagar yang terbuat dari kaca. Petugas bandara pun langsung siaga mencari cara untuk mencegah aksi nekat pria asal Australia tersebut.

Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja membenarkan insiden tersebut. Saat ini, pria itu telah diamankan pihak berwajib dan tengah menjalani pemeriksaan. "Kejadiannya petang tadi. Sementara ini dia masih menjalani pemeriksaan," ucap Hengky di kantornya, Rabu (19/7/2017).

Butuh waktu dua jam untuk mengevakuasi Gregory. Hal itu dilakukan setelah seorang pengunjung bandara, Erol Butik, mencoba menghampiri dan mengalihkan perhatiannya. Begitu dia lengah, Kapolsek Kawasan Udara Ngurah Rai, Komisaris I Made Krishna Mahardika langsung meringkus pria pemegang paspor PA 1324533.

Keduanya sempat bergumul sebelum akhirnya berhasil ditenangkan setelah sejumlah pengunjung bandara ikut membantu. Belum diketahui penyebab Gregory melakukan tindakan nekat. "Masih dalam pemeriksaan. Dugaan sementara depresi," kata Hengky.

Saksikan video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya