Spanduk Dukungan Jokowi-Ma'ruf Amin Warnai Kampanye Prabowo dan Sandiaga Uno

BPN mengaku tidak mempermasalahkan banner dan baliho ataupun yel-yel dukungan terhadap Jokowi saat kunjungan Prabowo ke Kabupaten Jombang.

oleh Dian KurniawanOla Keda diperbarui 26 Feb 2019, 00:02 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2019, 00:02 WIB
Spanduk Dukungan Jokowi-Ma'ruf Amin Warnai Kampanye Prabowo dan Sandiaga Uno
Spanduk dukungan kepada Jokowi dan Ma'ruf Amin di Jombang. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jombang - Munculnya gerakan atau sejumlah spanduk, banner, maupun baliho dukungan kepada calon presiden (capres) nomor urut satu Jokowi-Ma'ruf Amin, saat kedatangan capres nomor urut dua Prabowo Subianto, terus mewabah mirip seperti penyakit menular di Jawa Timur.

Setelah bentangan spanduk muncul di Surabaya, saat Prabowo menuju Ponpes Thoriqot Sathoriah An-Nahdliyyah Indonesia di Jalan Bogorami 1 Surabaya, Jawa Timur, pekan lalu. Kini spanduk dengan kalimat yang hampir sama juga muncul di Jombang, Jawa Timur.

Banner dan baliho berukuran 3x4 meter tersebut berjajar di sepanjang jalan menuju pondok pesantren. Dua tulisan yang mecolok yakni, "Selamat datang Bapak Prabowo di Kabupaten Jombang, tetapi mohon maaf pilihan kami sudah tetap Jokowi - KH Ma’ruf Amin. Dan Pak Prabowo biarkan Pak Jokowi melanjutkan kinerjanya yang sudah baik, silahkan mencalonkan diri lagi tahun 2024".

Juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Yusuf Irfan mengaku tidak mempermasalahkan banner dan baliho ataupun yel-yel dukungan terhadap Jokowi saat kunjungan Prabowo ke Kabupaten Jombang.

"Kita tahu mereka bukan warga pesantren dan kita tidak mempermasalahkan hal itu," ujarnya saat ditemui usai acara kunjungan Prabowo di Pondok Pesantren Majma'al Bahroin Hubbul Wathon minal Iman Shiddiqiyyah di Desa Losari Kecamatan Ploso, Jombang, Jawa Timur, Minggu, 24 Februari 2019.

Lelaki yang akrab disapa Gus Irfan menyebut bahwa pihaknya tidak akan mempersoalkan hal tersebut (banner dan baliho) selama tidak terjadi kontak fisik dengan para pendukung pasangan Prabowo-Sandi.

"Selama tidak ada kotak fisik, kita biarkan saja, itu hal yang lumrah dan kita yakini mereka bukan warga dari pesantren," dia memungkasi.

 

Sambutan untuk Prabowo di Surabaya

Spanduk Dukungan Jokowi-Ma'ruf Amin Warnai Kampanye Prabowo dan Sandiaga Uno
Spanduk dukungan kepada Jokowi dan Ma'ruf Amin di Jombang. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Sebelumnya, ratusan relawan Sedulur Dewe barisan pendukung Jokowi membentangkan spanduk, berorasi serta bernyanyi untuk menyambut kedatangan Capres Prabowo menuju Ponpes Thoriqot Sathoriah An-Nahdliyyah Indonesia di Jalan Bogorami 1 Surabaya, Jawa Timur, Senin (19/2/2019).

Beberapa spanduk tersebut bertuliskan "Selamat Datang Bapak Prabowo Di Wilayah Bulak – Kenjeran, Kami Menyambutmu Sebagai Tamu Tapi Pilihan Kami Tetap Nomer 1 Jokowi – Ma’ruf Amin".

Wiyono selaku kordinator relawan pendukung Jokowi menjelaskan, aksi yang digelar di persimpangan jalan KH. Tambak Deres tersebut merupakan inisiatif warga Bulak–Kenjeran dan sekitarnya, sekaligus menyampaikan ke capres Prabowo bahwa di daerah ini merupakan basis pendukung capres 01.

"Tujuannya kita menyampaikan bahwa ke Pak Prabowo, bahwa silahkan datang tapi aspirasi masyarakat di sini tetap ke Pak Jokowi," kata Wiyono.

Sempat terjadi adu argumen antara relawan Jokowi dengan pendukung Prabowo di persimpangan Jalan Bulak Rukem, pasalnya orasi yang dilakukan relawan tersebut dianggap mengganggu proses kedatangan Prabowo. Kejadian ini berhasil dilerai tim Bawaslu bersama aparat keamanan.

Sedangkan, tim sukses Prabowo di Surabaya, Tri Susanti menilai, aksi yang dilakukan pendukung Jokowi di beberapa daerah untuk menyambut kedatangan capres 02, adalah suatu bentuk ketidakadilan dan menunjukkan sikap tidak saling menghormati.

"Kita sesuai izin adakan acara di pondok, tapi selalu menghadang setiap ada kunjungan capres maupun cawapres, kita tidak pernah melawanan. Tapi saat ini, kami siap menghadang juga, jangan biarkan terus-terusan, jangan dibiarkan dan kami butuh keadilan," ucapnya.

"Seharusnya saling menghormati, di mana pun asalkan sesuai izin harusnya menjaga. Sering kali kami seperti ini. Pernah juga di daerah Asemrowo dan Tenggumung," ujarnya.

Sambutan untuk Sandiaga

Spanduk Dukungan Jokowi-Ma'ruf Amin Warnai Kampanye Prabowo dan Sandiaga Uno
Spanduk dukungan kepada Jokowi dan Ma'ruf Amin di Kupang. (Liputan6.com/Ola Keda)

Sandiaga Uno, calon wakil presiden pasangan Prabowo Subianto berkunjung ke NTT, Senin, (25/2/2019). Sandiaga tiba di Bandara Frans Seda sekitar pukul 07.20 Wita pagi tadi.

Kedatangan mantan wakil gubernur DKI ini disambut warga Sikka dengan pemasangan baliho Jokowi-Amin. Warga memasang spanduk besar bertuliskan "Selamat datang Capares Sandiaga Uno. Anda memasuki kawasan Jokowi-Maaruf".

Spanduk itu dipasang warga persis di patung selamat datang, Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur, Kota Maumere.

Informasi yang dihimpun media ini, saat ini, spanduk itu sudah dibuka anggota Panwaslu Sikka. Setelah sampai, mantan wakil gubernur DKI ini akan bertolak ke Labuan Bajo, Manggarai Barat.

 

Simak video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya