Polisi Rusak Mesin ATM di Mapolres Lebak, Mengapa?

Monitor mesin ATM dan NCB listrik di dalam kotak ATM mengalami kerusakan, yang diduga terkena hantaman benda tumpul.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 13 Nov 2019, 03:00 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2019, 03:00 WIB
Mesin Kartu ATM
Ilustrasi Foto Mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) (iStockphoto)

Liputan6.com, Lebak - Mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) milik BRI yang berada di dalam Mapolres Lebak, dirusak oleh seseorang. Berdasarkan informasi yang dihimpun, perusaknya merupakan oknum anggota Polri yang bertugas di Polres Lebak.

"Satpam kan setiap pagi keliling untuk mengecek sejumlah mesin ATM, pas di depan Mapolres Lebak ketahuan rusak," kata salah satu petugas BRI, Jalal, kepada sejumlah awak media, Selasa (12/11/2019).

Akibatnya, monitor mesin ATM dan NCB listrik di dalam kotak ATM mengalami kerusakan, yang diduga terkena hantaman benda tumpul. Ruangan tempat menaruh mesin ATM telah dipasangai garis polisi.

"Brankas uang tidak dibobol, hanya monitor saja dan NCB listrik," dia menerangkan.

Pihak kepolisian mengatakan bahwa yang melakukam tersebut merupakan oknum anggotanya yang merasa kesal mesin ATM milik BRI itu tidak bisa digunakan.

Peristiwa perusakan mesin ATM diduga terjadi pagi tadi, Selasa 12 November 2019, sekitar pukul 05.00 WIB.

"Mesin ATM yang eror dirusak sama orang yang depresi dan diduga gangguan jiwa. Karena anggota (Polri) yang depresi otaknya," kata Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Edy Sumardi, melalui pesan singkatnya, Selasa (12/11/2019).

 

Simak video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya