Liputan6.com, Palu - Kebakaran hebat melanda tujuh rumah dan dua kampus di Palu, Sulawesi Tengah pada Senin malam (31/8/2020). Petugas baru bisa memadamkan kobaran api setelah berusaha selama empat jam.
Kebakaran pertama kali diketahui melanda sebuah rumah di jalan Bhayangkara sekitar pukul 19.00 Wita. Besarnya kobaran api ditambah angin membuat bangunan lain di sekitar sumber api tersebut turut terbakar, termasuk bangunan tiga lantai kampus Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (Stisipol) Palu milik Yayasan Panca Bhakti Palu di jalan Suharso.
Advertisement
Baca Juga
Dalam waktu sekitar dua jam saja bangunan terdiri dari beton dan kayu itu ludes. Beruntung kebakaran terjadi saat tidak ada aktivitas perkuliahan yang biasanya digelar malam hari. Namun dokumen-dokumen dan peralatan elektronik di kampus itu sebagian besar tak bisa diselamatkan.
“Api berasal dari rumah di belakang kampus dan cepat menyambar,” Salah satu mahasiswa Stisipol PB Palu, Ista Mujahid di lokasi kebakaran, Senin (31/8/2020).
Selain Stisipol, api juga menyambar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Palu yang bertetangga dengan kampus tersebut. Di kampus yang juga milik Yayasan Panca Bhakti itu bangunan di bagian belakang hangus terbakar.
Simak Video Pilihan Berikut Ini:
Pengerahan 10 Armada Damkar
Kapolres Palu, AKBP Riza Feisal di lokasi kejadian mengungkapkan hingga pukul 20.00 Wita sejumlah bangunan di sekitar kampus itu ikut terbakar.
“Untuk sementara laporan yang ada tujuh rumah dan kampus terbakar,” kata Riza.
Proses pemadaman oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palu sendiri memakan waktu lebih dari empat jam dengan mengerahkan puluhan armada.
“Total 38 personel dan 10 armada damkar kami kerahkan,” Kadis Damkar Palu, Sudaryano Lamangkona mengatakan.
Advertisement