Nasib Perempuan Madiun yang Baru Ketahuan Positif Covid-19 Sebelum Operasi

Sebelum operasi, pasien ini menjalani rapid test sebagai salah satu prosedur pra-operasi. Ternyata hasilnya reaktif. Selanjutnya, pasien ini menjalani uji swab

diperbarui 12 Okt 2020, 08:00 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2020, 08:00 WIB
Ilustrasi ruang operasi (iStock)
Ilustrasi ruang operasi (iStock)

Madiun - Seorang perempuan asal Kota Madiun dinyatakan positif Covid-19 pada Kamis (8/10/2020) lalu. Perempuan ini ketahuan terpapar Covid-19 saat hendak menjalani operasi di rumah sakit.

Dalam tiga hari terakhir ada tiga warga Kota Madiun yang terkonfirmasi positif Covid-19, termasuk perempuan berinisial AW tersebut. Sehingga akumulasi kasus Covid-19 di Kota Madiun mencapai 142.

 

AW merupakan seorang perempuan berusia 44 tahun dari Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo. Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun, Subakri, mengatakan AW awalnya berobat dan hendak menjalani operasi di salah satu rumah sakit di Kota Madiun.

Sebelum operasi, pasien ini menjalani rapid test sebagai salah satu prosedur pra-operasi. Ternyata hasilnya reaktif. Selanjutnya, pasien ini menjalani uji swab dan ternyata hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19.

Perempuan ini tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar kota maupun menerima kunjungan tamu dari luar kota. “Pasien telah menjalani isolasi di salah satu rumah sakit di Kota Madiun,” kata dia, Sabtu (10/10/2020), dikutip Solopos.com.

Subakri menyampaikan untuk hari Jumat tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 baru. Tetapi, pada Sabtu ada dua tambahan kasus positif baru.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

Jumlah Pasien Sembuh di Madiun

Pasien nomor 141 yaitu seorang laki-laki berusia 48 tahun dari Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo. Pasien ini pada akhir bulan lalu pulang dari Jember setelah urusan pekerjaannya selesai.

Ada beberapa teman satu rombongannya yang ternyata terkonfirmasi positif dan pasien berinisial MS ini ditetapkan sebagai kontak erat. Setelah menjalani uji swab, hasilnya terkonfirmasi positif Covid-19.

Sedangkan pasien nomor 142 yaitu seorang laki-laki berusia 52 tahun dari Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman. Pasien berinisial DS ini bekerja di Kabupaten Ngawi.

“Di kantor tempat pasien bekerja ini dilakukan skrining melalui rapid test dan tes swab kepada seluruh pegawai setelah diketahui ada kasus konfirmasi di kantor itu,” jelas Bakri.

Hasil rapid test pasien sebenarnya non-reaktif. Tetapi, untuk hasil tes swab justru menunjukkan terkonfirmasi positif. “Pasien ini menjalani isolasi di rumah sakit dengan kondisi stabil tanpa ada keluhan,” ujar dia.

Selain ada tambahan pasien positif, pada Sabtu ini juga ada tambahan empat pasien yang sembuh. Yaitu pasien nomor 128, 129, 130, dan pasien nomor 131. Pasien yang masih menjalani perawatan ada 12 orang dan total pasien meninggal dunia tujuh orang.

Dapatkan berita menarik Solopos.com lainnya, di sini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya