Menko Airlangga Dialog Langsung dengan PKL Penerima Bantuan Tunai di Medan

Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto, melakukan pemberian bantuan tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Mapolrestabes Medan.

oleh Reza Efendi diperbarui 09 Sep 2021, 18:35 WIB
Diterbitkan 09 Sep 2021, 18:35 WIB
Airlangga Hartarto
Sebanyak 20 orang pelaku UMKM dari berbagai jenis usaha diundang dan diberikan langsung bantuan uang tunai sebesar Rp 1,2 juta di Mapolrestabes Medan

Liputan6.com, Medan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto, melakukan pemberian bantuan tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Mapolrestabes Medan.

Sebanyak 20 orang pelaku UMKM dari berbagai jenis usaha diundang dan diberikan langsung bantuan uang tunai sebesar Rp 1,2 juta di Mapolrestabes Medan, Jalan HM Said, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan.

"Semoga, bantuan ini dapat dimanfaatkan untuk memgembangkan usaha," kata Airlangga, dalam kegiatan yang juga turut dihadiri Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, Kamis (9/9/2021).

Airlangga, yang juga Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar bersama Sri Mulyani sebelumnya mengajak sejumlah pedagang penerima bantuan berdialog, salah satunya Leli. Pedagang ayam geprek ini mengaku, sejak pandemi Covid-19, usaha yang dikelolanya mengalami penyusutan keuntungan.

Ditambah lagi, dengan ditetapkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Medan, bisnis yang telah dirintisnya dalam beberapa tahun terakhir nyaris bangkrut.

"Usaha saya buka dekat perkantoran, pembelinya banyak orang-orang kantor. Sejak pandemi, omzet saya mengalami penurunan drastis," ungkap Leli kepada dua menteri Kabinet Indonesia Maju itu.

Pedagang lainnya, Dedek, juga mengungkapkan hal sama. Pedagang ayam penyet ini mengalami penuruan omzet yang sangat drastis sejak pandemi Covid-19. Dedek berharap, pandemi segera berakhir agar dirinya dan pedagang lain bisa berjualan seperti sedia kala.

"Hancur, omzet. Sulit jualan," ujarnya.

Namun, pedagang rempeyek bernama Erwin menyampaikan hal berbeda. Diakuinya, penjualan meningkat sejak pandemi Covid-19 dengan memanfaatkan teknologi digital. Erwin memasarkan usahanya melalui media sosial (medsos).

"Dengan adanya bantuan ini, saya dapat mengembangkan usaha. Nanti saya kirim rempeyek ke ibu menteri," ungkap Erwin.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Sediakan 1 Juta Paket

Airlangga Hartarto
Menko Perekonomian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto, melakukan pemberian bantuan tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Mapolrestabes Medan

Menteri Keuangan, Sri Mulyani disela-sela pemberian bantuan tunai menyatakan, untuk program BTPKLW, Pemerintah Republik Indonesia telah menyediakan 1 juta paket, masing-masing Rp 1,2 juta per orang.

"Arahan Bapak Presiden Jokowi, program ini melibatkan TNI dan Polri. Nantinya operasional di lapangan akan dilakukan Babinsa dan Bhabinlamtibmas," ungkapnya.

Hadir juga dalam pemberian bantuan tunai untuk PKL dan Warung tersebut, Ketua DPD Partai Golkar Sumut, Musa Rajekshah, serta Anggota DPR RI, Meutia Hafid dan Nurul Arifin. Turut serta dengan rombongan, Kabareskrim, Komjen Pol Agus Andrianto, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Kapolda Sumut dan Pangdam I/BB, serta Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya