Komjen Paulus Waterpauw Diangkat Jadi Deputi Pengelola Kawasan Perbatasan Kemendagri

Komjen Pol Paulus Waterpauw adalah lulusan Akpol tahun 1987, menjadi perwira tinggi Polri sejak 18 Februari 2021.

oleh Katharina Janur diperbarui 21 Okt 2021, 13:49 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2021, 13:26 WIB
Komjen Paulus Waterpauw
Komjen Paulus Waterpauw saat pelantikan di Kemendagri, Kamis (21/10/2021)

Liputan6.com, Jakarta - Komisaris Jenderal Paulus Waterpauw yang sebelumnya menjabat sebagai Kabaintelkam Polri dilantik menjadi Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), di Kantor Kemendagri, Jakarta, Kamis (21/10/2021). Paulus menggantikan Boytenjuri.

Putra asli Papua ini resmi ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo untuk menduduki jabatan baru sebagai Deputi BNPP Depdagri yang tertuang dalam surat keputusan Presiden Indonesia nomor 147/TPA tahun 2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan pimpinan tinggi madya di lingkungan BNPP.

Ditemui di Kampung Yoboi Sentani, Kabupaten Jayapura pada Rabu sore (20/10/2021) sebelum terbang ke Jakarta, Paulus mengapresiasi atas amanah jabatan Deputi BNPP. "Saya bangga atas kepercayaan selama ini. Memasuki masa pensiun di kepolisian pada 25 Oktober mendatang, negara masih mempercayakan saya dengan tugas yang baru," kata Paulus.

Komjen Pol Paulus Waterpauw adalah lulusan Akpol tahun 1987. Paulus Waterpauw menjadi perwira tinggi Polri sejak 18 Februari 2021. Seiring 38 tahun pengabdiannya di kepolisian, Paulus meraih karier tertingginya dengan pangkat Komisaris Jenderal Polisi dan mengemban tugas sebagai Kabaintelkam Polri.

Ia pernah menjadi Komandan Upacara pada Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-61 pada 17 Agustus 2006 di Istana Merdeka saat pangkatnya masih Kombes. Sebelum menduduki pangkat Bintang tiga di pundaknya, berbagai jabatan telah diembannya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Ini


Perjalanan Karier Paulus Waterpauw

Komjen Paulus Waterpauw
Komjen Paulus Waterpauw berada di tengah warga usai rusuh Wamena 2019. Saat itu, Paulus Waterpaw ditunjuk kembali menjadi Kapolda Papua

Berikut jabatan strategis yang pernah diemban Paulus Waterpauw:

Pamapta Polresta Surabaya Timur Polda Jatim: 08 Desember 1987

Wakasat Serse Polresta Surabaya Timur Polda Jatim: 27 Desember 1988

Kanit Interkrim Sat IPP Polwiltabes Surabaya Polda Jatim: 12 Desember 1990

Kasat Intelpam Polres Mojokerto Polda Jatim: 02 Desember 1992

Kasat Ops Puskodalops Polda Kalteng: 27 Desember 1997

Paban Muda Pada Paban IV/Kam Sintel Polri: 21 Desember 1998

Kapolsek Metro Menteng Polres Metro Jakpus Polda Metro Jaya: 01 April 2000

Kapuskodal Ops Polres Jakarta Pusat: 01 Desember 2000

Wakapolres Tangerang Polda Metro Jaya: 05 September 2001

Pamen Sespim Dediklat Polri: 08 Mei 2002

Kapolres Mimika Polda Papua: 14 Desember 2002

Kapolres Jayapura Kota Polda Papua: 21 Oktober 2005

Dir Reskrim Polda Papua: 17 Februari 2006

Penyidik Utama TK II Dit III/Kor dan WWC Bareskrim Polri: 13 Februari 2009

Widyaiswara Madya Sespim Polri: 24 Agustus 2010

Widyaiswara Madya Sespim Polri: 29 September 2010

Wakapolda Papua: 19 Okrober 2011

Kapolda Papua Barat: 19 Desember 2014

Kapolda Papua: 30 Juli 2015

Wakabaintelkam Polri: 18 April 2017

Kapolda Sumatra Utara: 02 Juni 2017

Tenaga Ahli Bidang Hukum dan HAM Lemhannas RI: 13 Agustus 2018

Analis Kebijakan Utama bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri: 14 Oktober 2018

Kapolda Papua: 27 September 2019

Kabaintelkam Polri: 18 Februari 2021 hingga 21 Oktober 2021

Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) : 21 Oktober 2021 - Sekarang

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya