5 Rekomendasi Wisata Tracking di Bandung yang Menarik Dijelajahi

Tempat tracking di Bandung tidak hanya kawasan perkebunan, melainkan juga perbukitan sampai menyusuri hutan.

oleh Tifani diperbarui 24 Jan 2023, 06:00 WIB
Diterbitkan 24 Jan 2023, 06:00 WIB
Ilustrasi tracking
Ilustrasi tracking Credit: pexels.com/Andrea

Liputan6.com, Jakarta - Bandung, Jawa Barat (Jabar) memiliki banyak tempat terbuka dengan pemandangan yang indah sebagai tempat tracking atau olahraga jalan kaki. Tempat tracking di Bandung tidak hanya kawasan perkebunan, melainkan juga perbukitan sampai menyusuri hutan.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut rekomendasi jalur tracking Bandung.

1. Tebing Keraton, Bandung Barat

Tebing Keraton menjadi salah satu jalur tracking favorit wisatawan. Wisatawan dapat menikmati udara segar dan sejuk di tempat ini.

Bahkan wisatawan dapat menikmati view lampu-lampu di kaki gunung, serta pemandangan matahari tenggelam yang cantik. Tebing Keraton berada di Puncak Kordon, RT.2/RW.10, Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Bandung Barat, Jawa Barat.

Tempat wisata ini dibuka setiap hari, mulai pukul 05.00-18.00 WIB. Sedangkan tiket masuk tempat wisata ini dibanderol mulai Rp 12.000 per orangnya.

2. Wana Wisata Jayagiri, Bandung Barat.

Jalur tracking dan hiking di Wana Wisata Jayagiri, merupakan jalan yang sering dilalui pendaki yang akan pergi ke Gunung Tangkuban Perahu. Wisatawan dapat menikmati pemandangan hutan pinus.

Tidak hanya itu, wisatawan juga dapat camping atau berkemah di kawasan wisata ini. Wana Wisata Jayagiri berada di Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Harga tiket masuknya cukup terjangkau Rp 5.000 - Rp 8.000.

 

3. Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi, Kabupaten Bandung

Rekomendasi jaur trecking selanjutnya berada di Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi. Tempat wisata ini berlokasi di Desa Leuwiliang, Tanjungwangi, Cicalengka, Tanjungwangi, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Menariknya, para wisatawan dapat melakukan olahraga tracking sambil menyusuri hutan pinus yang rimbun. Selain itu terdapat penangkaran rusa di tengah hutan pinus yang dapat dikunjungi para wisatawan.

Terdapat pula rumah gubuk kecil dibangun dengan batang pohon pinus, serta kayu-kayu sebagai salah satu spot berfoto. Tempat wisata ini buka 24 jam setiap hari.

Tiket masuk Taman Buru Gunung Masigit Kareumbi dibanderol Rp 5.000-Rp 7.000.

4. Gunung Putri Lembang, Bandung Barat

Gunung Putri Lembang dapat menjadi salah satu rekomendasi jalur tracking dan hiking bagi pemula. Wisatawan dapat berjalan menyusuri hutan dan berkemah di kawasan wisata ini.

Jalur tracking di tempat wisata Bandung ini dikenal sebagai salah satu spot melihat matahari terbit yang cantik. Lokasi Gunung Putri Lembang di Jl. Gunung Putri No.184, Jayagiri, Kecamatan Lembang, Bandung Barat.

Tiket masuk kawasan wisata ini dibanderol Rp 17.000, untuk biaya parkir Rp 5.000 sampai Rp 20.000, sedangkan camping Rp 22.000.

5. Taman Hutan Raya Djuanda, Kabupaten Bandung

Taman Hutan Raya Djuanda memiliki jalur tracking dan hiking. Wisawatan dapat akan melewati jembatan gantung, serta hutan-hutan pinus.

Harga tiket masuk kawasan wisata ini dibanderol Rp 15.000 untuk wisatawan lokal, sedangkan turis asing Rp 50.000. Taman yang dibangun sejak 1985 ini berlokasi di Kompleks Tahura, Jl. Ir. H. Juanda No.99, Ciburial, Kec. Cimenyan, Kabupaten Bandung. J

Taman Hutan Raya Djuanda buka setiap, mulai 08.00–16.00 WIB dan akhir pekan 07.30–16.00 WIB.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya