Pendaftaran Beasiswa LPDP 2023 Dibuka Hari ini, Berikut Jadwal dan Syaratnya

Saat ini, pendaftaran untuk beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2023 tahap 1 telah dibuka sejak Rabu (25/1/2023).

oleh Natasa Kumalasah Putri diperbarui 25 Jan 2023, 14:59 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2023, 14:51 WIB
LPDP 2023
sumber : lpdp.kemenkeu.go.id

Liputan6.com, Bandung - Mulai hari ini, Rabu (25/1/2023), pendaftaran untuk beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2023 tahap 1 telah dibuka. Adapun pembukaan dari tahap 1 ini akan berlangsung hingga 25 Februari 2023.

Beasiswa LPDP ini juga direncanakan untuk bisa melakukan proses dengan dua cara, yaitu daring dan luring. Serta bisa gabungan dari keduanya (hybrid). Hal tersebut juga menyesuaikan dengan kebijakan dari LPDP yang akan diinformasikan kemudian.

Pendaftar juga diharuskan untuk memilih kota/lokasi seleksi yang telah disediakan oleh LPDP. Sehingga para pendaftar bisa mengantisipasi jika adanya seleksi yang dilaksanakan secara luring atau hybrid.

Bagi calon pendaftar yang berminat untuk mengikuti beasiswa LPDP ini bisa melakukan pendaftaran dengan mengakses situs resmi yang ada dari Beasiswa LPDP yaitu beasiswalpdp.kemenkeu.go.id.

Berikut ini adalah jadwal pendaftaran untuk LPDP 2023:

1. Pembukaan Pendaftaran (25 Januari - 25 Februari 2023)

2. Seleksi Administrasi (27 Februari - 11 Maret 2023)

3. Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi (14 Maret 2023)

4. Seleksi Bakat Skolastik (27 - 29 Maret 2023)

5. Pengumuman Seleksi Bakat Skolastik (5 April 2023)

6. Seleksi Substansi (10-15 April dan 2-31 Mei 2023)

7. Pengumuman Hasil Seleksi Substansi (8 Juni 2023)

8. Intake Paling Cepat (Juli 2023).

 

Syarat Beasiswa LPDP 2023

Melansir dari situs resmi lpdp.kemekeu.go.id, program beasiswa yang dibuka pada tahun ini mempunyai tiga jenis program berbeda yaitu program umum, program targeted, dan program afirmasi.

Untuk program umum beasiswa terdapat tiga jenis yaitu beasiswa reguler, beasiswa perguruan tinggi utama dunia, beasiswa parsial. Kemudian program targeted adalah beasiswa PNS/TNI/POLRI, beasiswa kewirausahaan, beasiswa pendidikan kader ulama, dan beasiswa dokter spesialis dan subspesialis.

Selanjutnya program ketiga adalah program afirmasi yang terdiri dari program beasiswa penyandang disabilitas, beasiswa putra-putri Papua, beasiswa daerah afirmasi, dan beasiswa prasejahtera.

Syarat Beasiswa Reguler LPDP

Berikut ini adalah syarat untuk beasiswa reguler LPDP:

1. Warga Negara Indonesia (WNI).

2. Telah menyelesaikan studi program diploma empat (D4) atau Sarjana (S1) untuk beasiswa magister. Kemudian untuk program magister (S2) untuk beasiswa doktor dengan ketentuan berikut ini:

1. Perguruan tinggi dalam negeri yang terakreditasi oleh BAN-PT.

2. Perguruan tinggi kedinasan dalam negeri, atau

3. Perguruan tinggi luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia atau Kedutaan Besar Republik Indonesia di negara asal perguruan tinggi.

3. Tidak sedang menempuh studi (on going) program magister ataupun doktor baik di perguruan tinggi dalam negeri maupun perguruan tinggi di luar negeri.

4. WNI yang telah menyelesaikan studi magister (S2) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa magister dan WNI yang telah menyelesaikan studi doktor (S3) tidak diizinkan mendaftar pada program beasiswa doktor.

5. Melampirkan surat rekomendasi dari akademisi bagi yang belum bekerja atau dari atasan bagi yang sudah bekerja.

6. Memilih perguruan tinggi tujuan dan program studi sesuai dengan ketentuan LPDP.

7. Beasiswa yang didapatkan hanya diperuntukkan bagi kelas reguler sehingga tidak diperuntukkan bagi kelas-kelas seperti kelas eksekutif, khusus, karyawan, jarak jauh, yang diselenggarakan bukan di perguruan tinggi induk, internasional khusus tujuan dalam negeri, yang diselenggarakan di lebih dari 1 negara perguruan tinggi, dan kelas lainnya yang tidak memenuhi ketentuan LPDP.

8. Mengisi profil diri pada formulir pendaftaran online.

9. Menulis personal statement (tidak ada format khusus).

10. Menulis komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi di Indonesia pasca studi.

11. Menulis proposal penelitian bagi pendaftar program pendidikan doktor.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya