4 Cara Merawat Sukulen Dalam Ruangan, Tanaman Mirip Kaktus

Liputan6.com, Yogyakarta - Belakangan, sukulen menjadi salah satu tanaman yang cukup populer. Selain harganya yang terjangkau, sukulen juga memiliki bentuk yang kecil, indah, dan menggemaskan.

Banyak yang mengira sukulen sama dengan kaktus. Padahal keduanya berbeda.

Sukulen umumnya menyimpan air di bagian batang yang biasanya bisa tumbuh bunga, sedangkan kaktus menyimpan air di bagian duri sebagai daunnya. Sukulen biasanya digunakan untuk menambah estetika dan dekorasi ruangan.

Adapun nama sukulen berasal dari bahasa Latin, 'sucus' yang berarti getah atau jus. Sukulen bukan merupakan nama tanaman, melainkan suatu klasifikasi dari tanaman yang bisa menyimpan air pada batang utamanya.

Sukulen juga bisa tumbuh di luar ruangan maupun di dalam ruangan. Meski bentuknya kecil, diperlukan cara merawat sukulen secara khusus, terutama sukulen yang diletakkan dalam ruangan.

Berikut beberapa cara merawat sukulen di dalam ruangan:

1. Mengetahui jenis sukulen

Perlu diketahui, tidak semua jenis sukulen bisa dirawat di dalam ruangan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui karakteristik sukulen yang bisa tumbuh di dalam ruangan.

Umumnya, sukulen dengan warna-warna cerah, seperti oranye, ungu, dan merah tidak cocok dirawat di dalam ruangan. Pasalnya, sukulen jenis ini membutuhkan sinar matahari secara langsung. Sebaiknya, pilih sukulen dengan warna hijau alami, seperti jenis gasteria atau haworthia.

2. Pilih sukulen berukuran kecil

Meski dirawat di dalam ruangan, sukulen tetap memerlukan sinar matahari. Sebaiknya, letakkan sukulen di dekat jendela agar mendapatkan cahaya yang cukup.

Memilih sukulen berukuran kecil dan ringan akan memudahkan kamu ketika ingin memindahkannya dan menyesuaikan tempat yang cocok untuk sukulen. Dengan demikian, tanaman ini akan tumbuh dengan baik.

Saksikan video pilihan berikut ini:

3. Hindari menyiram terlalu sering

Perlu diketahui, sukulen yang diletakkan di dalam ruangan sebaiknya tidak terlalu sering disiram. Pasalnya, air yang terlalu banyak di dalam pot bisa membuat sukulen cepat membusuk dan mati.

Pada dasarnya, sukulen sudah memiliki cadangan air pada batangnya. Namun, saat cuaca panas, kamu tetap bisa menyirami sukulen karena cadangan airnya akan cepat habis.

4. Pilih pot sukulen dengan drainase

Tanaman sukulen membutuhkan aliran air yang baik agar bisa tumbuh sehat. Oleh sebab itu, sebaiknya pilih pot yang memiliki lubang air.

Tujuannya agar air tidak banyak menggenang. Air yang menggenang dapat menyebabkan sukulen busuk.

(Resla Aknaita Chak)