Liputan6.com, Jakarta - Sebagai upaya turut mencerdaskan bangsa, khususnya bagi kalangan berkebutuhan khusus seperti tuna netra dan tuna rungu, Amazon Web Service (AWS) bersama dengan dinas sosial DKI Jakarta serta forum Corporate Social Responsibility (CSR) DKI menggelar pelatihan pembuatan situs internet.
Menurut panitia pengurus kegiatan forum CSR DKI Aldi Wibowo digelarnya acara "Laptop for builders : Pelatihan Cloud Computing AWS Technology" pada warga binaan sosial di Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara Cahaya Batin Jakarta timur adalah untuk pengembangan bakat kalangan milenial di bidang Information Technologi (IT).
"Digelarnya laptops for builders merupakan program tanpa pungutan biaya yang bertujuan memberikan pelajaran tentang desain web dan dasar-dasar cloud dalam bahasa Indonesia. Selain itu acara ini digelar untuk mengembangkan bakat bagi anak-anak di panti sosial dalam berteknologi serta pengembangan individu agar dapat mensukseskan dunia teknologi di Jakarta pada maupun di Indonesia," ungkap panitia pengurus kegiatan forum CSR DKI Aldi Wibowo pada Senin (3/7/2023).
Advertisement
Aldi Wibowo yang memang fokus memajukan kalangan yang memiliki keterbatasan dana tersebut menambahkan bahwa laptop for builders : Pelatihan Cloud Computing AWS Technology tersebut akan digelar selama seminggu mulai 3 hingga 10 Juli 2023.
"Untuk giat di Panti Sosial Bina Netra dan Rungu Wicara Cahaya Batin Jakarta Timur, jumlah siswa yang mendapatkan pelatihan sebanyak 21-25 orang dengan tenaga pengajar berjumlah 15 orang. Pelatihan sejenis telah digelar diberbagai kota, adapun untuk Jakarta pelatihan baru digelar pertama kalinya," lanjut Aldi Wibowo.
Seperti diketahui sebelumnya, semenjak digelar pada 2020 lalu, Laptop for Builders, program pelatihan desain web yang dikembangkan oleh Amazon Web Services (AWS), telah diikuti oleh 300.000 masyarakat di Indonesia hingga Februari 2023.
AWS berkomitmen untuk merangkul lebih banyak peserta dalam pelatihan yang dapat memberikan keterampilan baru bagi para masyarakat di tanah air, khususnya pelajar dan disabilitas.
AWS melatih instruktur di organisasi-organisasi lokal untuk menyajikan program pembelajaran cloud ini, kemudian mendonasikan laptop guna mendukung infrastruktur belajar. Selanjutnya, para instruktur ini akan mendistribusikan materi pelatihan serta laptop ke sekolah-sekolah di berbagai penjuru negeri.
Director of AWS Training and Certification Asia Pacific and Japan Andrew Sklar mengatakan program yang dimulai di tengah pandemi Covid-19 ini, bertujuan untuk mendorong pembelajaran dan memberikan peluang keterampilan teknologi bagi siswa di Indonesia.
Selain itu, melalui program ini AWS berharap dapat mendukung masyarakat untuk mengangkat kehidupan mereka, menemukan pekerjaan yang diinginkan, mempelajari keterampilan baru yang sebelumnya tidak dapat diakses, dan hal-hal yang bahkan belum pernah dimulai.
Baca Juga