Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Bhayangkara Presisi Indonesia FC, Emral Abus menjelaskan kondisi timnya jelang menghadapi Persija Jakarta pada Minggu (16/7/2023) dalam ajang komeptisi Liga 1 2023/2024.
Emral mengakui timnya pada dua laga sebelumnya harus alami kekalahan sehingga dirinya harus melakukan evaluasi dan mencuri poin di kandang Macan Kemayoran meskipun bakal dipenuhi oleh The Jakmania.
"Tentunya tim ini akan mencari hasil maksimal. Kami datang ke sini sebagai tim tamu tentunya akan dibanjiri dengan The Jakmania. Mudah-mudahan dengan banyak penonton Bhayangkara bisa bermain lebih baik lagi dan bisa memenangkan pertandingan," kata dia dalam sesi Press Conference pre match, Sabtu (15/7/2023).
Advertisement
Baca Juga
Emral menyebut Persija Jakarta adalah tim besar yang memiliki pemain bagus, namun dirinya optimis meraih kemenangan dalam laga tersebut.
Ia menyoroti pemain baru Persija yang baru datang (Maciej Gajos) dan sudah berdiskusi dengan staff pelatih untuk mencoba menganalisis kekuatan dan kelemahan Persija .
"Termauk kami sudah mengantisipasi pemain baru mereka. Kami sudah siapkan semua, semoga apa yang kami rencanakan sesuai hasilnya di lapangan. Semua pelatih ingin memenangkan pertandingan, Bhayangkara ataupun Persija pasti sangat serius," ucap dia.
Simak Video Pilihan Ini:
Curi Poin
Menurutnya, dalam suatu pertandingan atau permainan sepak bola siapa yang memiliki mental secara fisik, teknik, taktikal, adalah yang sudah memiliki kematangan yang akan memenangkan pertandingan.
"Nanti yang akan memenangkan pertandingan melawan underpresure baik dari pelatih , dan pemain siapa yang kuat dia yang akan memenangkan pertandingan," ungkap Emral.
Sementara itu perwakilan pemain, Sani Rizky mengaku dirinya bersama rekan-rekannya siap menjalani laga melawan tim Macan Kemayoran dan optimis bisa mencuri poin di kandang mereka.
"Kami siap menghadapi pertandingan besok melawan Persija Jakarta. Sebagai pemain kami sudah siap, selalu optimis semoga besok Bhayangkara bisa memenangkan pertandingan dan bisa meraih poin maksimal 3 poin," kata Sani.
Advertisement