Liputan6.com, Pekanbaru - Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Rokan Hulu, seperti KPU dan Bawaslu serta Polres sebagai pengamanan kembali duduk bersama dengan tim sukses 5 pasangan calon kepala daerah. Sejumlah tahapan Pilkada 2024 dibahas agar massa pendukung selalu menjaga ketertiban umum.
Kampanye akbar dan debat calon bupati serta wakilnya menjadi fokus utama rapat koordinasi. Masing-masing 5 pasangan calon sudah mendapatkan jadwal kampanye akbar serta jumlah personel pengaman yang dikerahkan kepolisian.
Advertisement
Baca Juga
"Untuk kampanye akbar semua pihak harus berkoordinasi, begitu juga debat pada 18 November, harus ikut berpartisipasi jaga keamanan," kata Kapolres AKBP Budi Setiyono SIK melalui Wakil Kapolres Kompol Rahmat Hidayat.
Rahmat menjelaskan, jumlah polisi yang dikerahkan setiap kampanye berbeda, paling banyak 276. Sedangkan untuk debat nanti, Polres telah menyiapkan 239 polisi dengan pola pengamanan 3 ring.
"Pasangan calon juga dikawal dari awal berangkat hingga pulang dari lokasi debat, ada pengawalan dari Satuan Lalu Lintas juga serta Tim Escafe untuk mengantisipasi kerusuhan di area debat," katanya.
Sementara itu, Ketua KPU Rokan Hulu Cepi Abdul Husen menjelaskan, debat publik hanya diselenggarakan satu kali, di Hall Islamic Center Pasir Pangaraian. Ada 216 orang yang diundang, sudah termasuk tim sukses, pendukung dan media.
Dalam area debat, KPU melarang pendukung membawa alat peraga kampanye kecuali yang melekat pada tubuh. Berikutnya dilarang mengintimidasi paslon lain dan antar paslon diminta tidak bertanya hal provokatif.
"Kami juga sudah menerima surat pembatalan kampanye akbar dari salah satu calon yang digantikan dengan tabligh akbar dan salawatan," ujar Cepi.
Terpisah, Ketua Bawaslu Fajrul Islami Damsir menegaskan, pihaknya akan mengawasi ketat setiap kegiatan kampanye dan debat publik. Ia mengimbau perwakilan tim pemenangan selalu berkoordinasi sebagai antisipasi keberatan atau sanggahan dari pihak lain.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Polres Rokan yang telah memfasilitasi rapat koordinasi ini, semoga semuanya berjalan lancar," ucap Fajrul.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.