Effendi Simbolon Saksikan Proses Pemakaman Ibunda Ephorus hingga ke Peristirahatan Terakhir

Ketua Umum Punguan Simbolon Dohot Boruna se-Indonesia (PSBI) Dr Effendi MS Simbolon menghadiri dan menyaksikan langsung proses pemakaman ibunda Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Ompui Pdt Dr Victor Tinambunan MST, Nursia Br Sihotang (Op. Bottor Boru).

oleh Reza Efendi diperbarui 21 Jan 2025, 16:34 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2025, 16:33 WIB
Effendi Simbolon
Ketua Umum PSBI, Effendi MS Simbolon, menghadiri dan menyaksikan langsung proses pemakaman ibunda Ephorus HKBP, Ompui Pdt Victor Tinambunan, Nursia Br Sihotang (Op. Bottor Boru)... Selengkapnya

Liputan6.com, Humbang Hasundutan Ketua Umum Punguan Simbolon Dohot Boruna se-Indonesia (PSBI) Dr Effendi MS Simbolon menghadiri dan menyaksikan langsung proses pemakaman ibunda Ephorus Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Ompui Pdt Dr Victor Tinambunan MST, Nursia Br Sihotang (Op. Bottor Boru).

Pemakaman dilakukan di Huta Siringoringo Sihotang Hasugian (Sihas) Dolok I, Kecamatan Parlilitan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara (Sumut), Senin sore, 20 Januari 2025.

"Selamat jalan Inong Boru Sihotang naburju, Sahatma ho pajumpang dohot Tuhanta Yesus Kritus di surgo (selamat jalan Ibu boru Sihotang yang baik sampailah kamu bertemu dengan Tuhan Yesus di surga). Tuhan memberkati," ucap Effendi Simbolon.

Effendi merasa bersyukur dapat menyaksikan perjalanan panjang kehidupan ibunda Nursia Boru Sihotang yang telah mencapai usai sampai 88 tahun.

"Dengan kerendahan hati bunda terkasih melahirkan delapan putra putri, dan berketurunan dengan baik, sehingga hal ini menjadi teladan dan khotbah yang hidup bagi kami, dan terima kasih Tuhan Engkau berikan kami Inong Boru Sihotang Naburju," sebutnya.

 

Saling Mengasihi dan Menyayangi

Effendi Simbolon
Sebelum dimakamkan, Nursia Br Sihotang terlebih dahulu disemayamkan di Gereja HKBP Siringoringo Ressort Ebenezer Parluasan... Selengkapnya

Ephorus HKBP Ompui Pdt Dr Victor Tinambunan MST berharap, sepeninggal ibu tercinta seluruh keturunan dan keluarga tetap saling mengasihi dan menyayangi satu dengan yang lainnya.

"Semua keturunan ibu yang kami kasihi tetap terawat. Saling mengasihi, bersilaturami, dan hidup rukun sebagai tanda terima kasih atas seluruh kebaikan ibu yang kami kasihi," ucapnya.

Disebutkan, ada 2 hal kebaikan dan teladan hidup yang mereka ingat dari ibunda tercinta semasa hidupnya.

"Pertama beliau (Ibu) ini tidak mau menuntut apa-apa dari anak-anaknya. Baginya mendengar anak-anaknya baik-baik dan tidak buat masalah di rantau adalah yang paling penting. Kedua, kalau dihubungi, dia rutin telepon (minta), kalau ada waktu pulang ke kampung," kenangnya.

"Sebetulnya hanya yang dua itu yang paling penting baginya. Emang kalau ada kirim duit senang juga tapi hal itu diurutan yang kesekian, jadi kami sangat bersukacita selama hidupnya," salmbungnya.

Jadi Kenangan dan Diwariskan

Effendi Simbolon
Jenazah dibawa ke pemakaman dengan menggunakan ambulans... Selengkapnya

Ephorus HKBP Ompui Pdt Dr Victor Tinambunan MST juga mengatakan, seluruh kebaikan dan kasih yang telah diberikan oleh ibunda tercinta semasa hidupnya menjadi kenangan dan akan diwariskan kepada seluruh keturunannya.

"Kami akan mewariskan apa yang telah diteladankan dan diajarkan ibu kepada semua cucu-cucunya, karena memang dia (Ibu) sangat dekat dengan cucu-cucunya sehingga semua cucu-cucunya juga betul-betul sedih dan menangis karena merasa kehilangan atas kebaikan dan kasih dari Oppungnya," ucapnya lagi.

Sebelum dimakamkan, Nursia Br Sihotang terlebih dahulu disemayamkan di Gereja HKBP Siringoringo Ressort Ebenezer Parluasan. Selanjutnya jenazah dibawa ke pemakaman dengan menggunakan ambulans.

Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun

Effendi Simbolon
Effendi Simbolon melayat ke rumah di di Huta Siringoringo Sihotang Hasugian (Sihas) Dolok I, Kecamatan Parlilitan, Kabupaten Hubang Hasundutan (Humbahas), Sumatera Utara (Sumut).... Selengkapnya

Nursia Br Sihotang (Op. Bottor Boru) meninggal duniadi usia 88 tahun. Ibunda Ephorus HKBP Ompui Pdt Dr Victor Tinambunan MST sebelumnya meninggal di Rumah Sakit HKBP Balige, pada Sabtu, 18 Januari 2025, sekitar pukul 09.30 WIB.

Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Nursia Br Sihotang sempat dirawat dan opname setelah didiagnosa dan menderita penyakit gangguan infeksi paru-paru dan kemungkinan ada faktor gula.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya