BMKG Lampung Keluarkan Peringatan Dini Banjir untuk Kota Bandar Lampung, Warga Diminta Waspada

Curah hujan yang terpantau mencapai 26,6 mm pada pukul 04.22 WIB, dengan intensitas cukup tinggi yang berisiko menimbulkan genangan air hingga banjir di beberapa kecamatan.

oleh Ardi Munthe Diperbarui 21 Apr 2025, 10:37 WIB
Diterbitkan 21 Apr 2025, 10:35 WIB
Banjir merendam puluhan rumah warga di Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, Minggu (21/4/2025). Foto : (Istimewa).
Banjir merendam puluhan rumah warga di Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, Minggu (21/4/2025). Foto : (Istimewa).... Selengkapnya

Liputan6.com, Lampung - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Lampung mengeluarkan peringatan dini terkait potensi banjir yang dapat melanda sejumlah wilayah di Kota Bandar Lampung pada Senin, (21/4/2025).

Peringatan itu disampaikan langsung oleh Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi BMKG Kelas I Radin Inten II Lampung, Rudi Hartono.

Menurut dia, curah hujan yang terpantau mencapai 26,6 mm pada pukul 04.22 WIB, dengan intensitas cukup tinggi yang berisiko menimbulkan genangan air hingga banjir di beberapa kecamatan.

“Potensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang masih akan berlangsung. Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di daerah rawan banjir,” kata Rudi dikonfirmasi, Senin (21/4/2025).

17 Wilayah di Bandar Lampung Berstatus Waspada Banjir

BMKG menetapkan status Waspada untuk sedikitnya 17 kecamatan di Kota Bandar Lampung. Wilayah-wilayah tersebut dinilai memiliki potensi tinggi terdampak banjir dan genangan air akibat curah hujan ekstrem.

Daftar wilayah yang diminta siaga meliputi yakni : 

• Panjang

• Telukbetung Selatan

• Tanjung Karang Timur

• Kedamaian

• Enggal

• Telukbetung Timur

• Telukbetung Utara

• Bumi Waras

• Rajabasa

• Langkapura

• Labuhan Ratu

• Tanjung Senang

• Tanjung Karang Barat

• Kedaton

• Way Halim

• Tanjung Karang Pusat

• dan sekitarnya.

BMKG menegaskan bahwa masyarakat di wilayah tersebut perlu mempersiapkan langkah antisipatif untuk menghadapi kemungkinan banjir dan gangguan cuaca lainnya.

BMKG Imbau Warga Tetap Siaga dan Utamakan Keselamatan

Dalam imbauannya, Rudi meminta masyarakat untuk tidak lengah dan terus memantau perkembangan cuaca dari kanal resmi. 

"Waspadai genangan air di area jalan raya, permukiman rendah, dan bantaran sungai. Hindari berteduh di bawah pohon besar, papan reklame, dan area terbuka saat hujan deras disertai angin kencang atau petir. Periksa dan pastikan saluran air di lingkungan rumah tidak tersumbat. Rutin memantau pembaruan informasi cuaca dari BMKG melalui aplikasi atau situs resminya dan prioritaskan keselamatan diri, keluarga, dan lingkungan sekitar," rincinya.

Warga juga disarankan melakukan tindakan pencegahan dini untuk mengurangi dampak buruk dari cuaca ekstrem.

“Cuaca bisa berubah secara tiba-tiba. Tetap siaga dan jangan sepelekan potensi bahaya yang ditimbulkan. Untuk informasi cuaca terkini dan peringatan resmi, masyarakat dapat mengakses laman dan media sosial BMKG," dia memungkasi.

3 Warga Bandar Lampung Tewas Diterjang Banjir

Banjir bandang melanda sejumlah wilayah di Kota Bandar Lampung pada Minggu malam (20/4/2025), mengakibatkan tiga warga meninggal dunia. Peristiwa memilukan ini terjadi di Kecamatan Panjang, menyusul curah hujan tinggi yang mengguyur sejak malam hingga Senin pagi (21/4/2025).

Dari hasil identifikasi awal, dua korban yang ditemukan di lokasi tersebut adalah laki-laki berinisial PN (15) dan DG (45). Keduanya ditemukan di titik berbeda di sepanjang Jalan Bahari.

Sementara satu korban lainnya merupakan seorang perempuan berinisial KI (59). Dia ditemukan tak bernyawa di dalam rumahnya di Kampung Selirit, masih di kawasan Kelurahan Panjang Utara. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya