Tarik Ulur Rencana Kenaikan PPN 12% di Januari 2025, Plus Minusnya?

Wall Street Menguat Tipis di Akhir Pekan

Wall Street atau bursa saham Amerika Serikat bergerak mendatar pada penutupan perdagangan Jumat.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 27 Mei 2017, 05:00 WIB

Diterbitkan 27 Mei 2017, 05:00 WIB

Wall Street Tertekan Kena Imbas Krisis Yunani

Reaksi pasar negatif terhadap penyelesaian utang Yunani membuat indeks saham Dow Jones merosot 348,66 poin ke level 17.598.

Liputan6.com, Jakarta Wall Street atau bursa saham Amerika Serikat bergerak mendatar pada penutupan perdagangan Jumat. Wall Street hanya sedikit berubah setelah sebelumnya 2 dari indeks mengalami kenaikan.

Indeks teknologi di Wall Street, Nasdaq yang telah anjlok hanya 3 hari di bulan Mei, lagi-lagi membukukan kenaikan tipis jelang akhir pekan ini.

Nasdaq naik 4,93 poin untuk mencatatkan rekor di level 6.210.

Sementara indeks S&P 500 naik kurang dari 1 poin atau hanya 0,03 persen ke level 2.415,82. Kemudian Dow Jones turun 0,01 persen atau 2,67 poin ke level 21.090,28.

Ketiga indeks tersebut pulih sejak 17 Mei lalu, saat saham-saham terjun bebas karena tensi politik di Washington menakuti Wall Street.

Musim kuat untuk pendapatan perusahaan sudah menggerakkan Mei untuk berada di catatan atas.

Sekitar 3/4 perusahaan yang tercatat di indeks S&P 500 melampaui ekspektasi pendapatan, menurut perusahaan riset FactSet. Saham energi, logam dan TI telah memimpin kenaikan pendapatan.

Bahkan untuk indeks konsumer yang menunjukkan pelemahan musim ini, beberapa hari belakangan berkinerja baik.