Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang lanjutkan penguatan pada perdagangan saham menjelang libur Imlek, Kamis (11/2/2021).
Presiden Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya menuturkan, gerak IHSG hingga kini terlihat masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar. Peluang kenaikan jangka pendek masih terbuka lebar jika IHSG dapat dipertahankan di atas level resistance terdekat.
Ia mengatakan, para investor asing masih mencatatkan aliran dana investor asing secara year to date dan kondisi ekonomi dalam kondisi stabil sehingga menjadi penunjang bagi kenaikan IHSG.
Advertisement
Baca Juga
"IHSG berpotensi bergerak dalam zona hijau. IHSG akan berada di kisaran 5.971-6.299,” ujar dia.
Untuk pilihan saham, William memilih saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), dan PT Adhi Karya Tbk (ADHI).
Hal senada dikatakan Analis PT Binanartha Sekuritas Nafan Aji. Ia menuturkan, IHSG berpotensi menguat sehingga berpeluang menuju ke level resistance terdekat. “Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance berada pada 6.179.13 hingga 6.256.03,” ujar dia.
Nafan memilih sejumlah saham yang dapat dicermati pelaku pasar saham antara lain saham PT Ace Hardware Tbk (ACES), PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), dan PT Gudang Garam Tbk (GGRM).
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Analisis Teknikal
Berikut analis teknikalnya:
1.PT Ace Hardware Tbk (ACES)
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1.590 – 1.610, dengan target harga secara bertahap di level 1.645, 1.720, 1.815, 2.040 dan 2.260. Support: 1.590, 1.540 dan 1.475.
2.PT Astra International Tbk (ASII)
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 5.825 – 5.925, dengan target harga secara bertahap di level 6.075, 6.200, 6.325, 6.925 dan 7.525. Support: 5.750.
3.PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish homing pigeon candlestick pattern yang mengindikasikan ada potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 6.375 – 6.525, dengan target harga secara bertahap di level 6.700, 6.925, 7.275, 7.550, 7.850 dan 8.050. Support: 6.375 dan 6.025.
4.PT Gudang Garam Tbk (GGRM)
Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 38.125 – 38.525, dengan target harga secara bertahap di 39.975, 40.775, 41.800, 44.200, 46.600 dan 66.125. Support: 38.125 dan 37.000.
Advertisement