Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) perkasa pada perdagangan Kamis (2/12/2021). Sempat berada di zona merah, IHSG berbalik arah ke zona hijau hingga penutupan perdagangan sesi kedua. Hal itu didukung aksi beli investor asing.
Pada penutupan perdagangan, IHSG naik 1,17 persen ke posisi 6.583,82. Indeks LQ45 menguat 1,93 persen ke posisi 949,48. Sebagian besar indeks acuan menghijau. Sebanyak 291 saham menguat sehingga angkat IHSG. 231 saham melemah dan 139 saham diam di tempat.
Baca Juga
Total frekuensi perdagangan 1.251.272 kali. Total volume perdagangan 26 miliar saham. Nilai transaksi Rp 12,8 triliun. Investor asing beli saham di seluruh pasar sebesar Rp 102,07 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.328.
Advertisement
Sebagian besar sektor saham menguat kecuali indeks sektor saham IDXproperty melemah 0,46 persen, indeks sektor saham IDXtransportasi susut 0,14 persen dan indeks sektor saham IDXtechno turun 0,02 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXindustry menanjak 3,19Â persen, dan catat penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXenergy naik 2,27 persen dan indeks sektor saham IDXfinance menanjak 1,08 persen.
Â
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham MYTX naik 34,18 persen
-Saham INTD naik 33,33 persen
-Saham DART naik 21,83 persen
-Saham KOBX naik 18,80 persen
-Saham TIRT naik 16 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham IDEA turun 9,65 persen
-Saham LFLO turun 9,60 persen
-Saham POLL turun 6,99 persen
-Saham INDX turun 6,94 persen
-Saham VRNA turun 6,94 persen
Advertisement
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 0,55 persen, indeks Korea Selatan Kospi menguat 1,57 persen, dan indeks Taiwan menanjak 0,79 persen.
Sementara itu, indeks Jepang Nikkei melemah 0,65 persen, indeks Thailand susut 0,48 persen, indeks Shanghai tergelincir 0,09 persen dan indeks Singapura turun 0,27 persen.
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham TLKM senilai Rp 98,4 miliar
-Saham BBCA senilai Rp 59 miliar
-Saham PTBA senilai Rp 48,2 miliar
-Saham UNTR senilai Rp 43,7 miliar
-Saham ITMG senilai Rp 38,4 miliar
Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:
-Saham EXCL senilai Rp 39 miliar
-Saham ACES senilai Rp 29,4 miliar
-Saham BUKA senilai Rp 28,6 miliar
-Saham BTPS senilai Rp 18,7 miliar
-Saham UNVR senilai Rp 18,3 miliar
Advertisement