Prabowo Beri Kesempatan Koruptor Tobat Asal Kembalikan Uang Curian, Peluang dan Payung Hukumnya?

Lepas Saham ESSA, Ramaduta Teltaka Raup Rp 475,20 Miliar

PT Ramaduta Teltaka melepas saham ESSA dengan harga Rp 270 per saham pada 23 Desember 2021.

oleh Agustina Melani diperbarui 26 Des 2021, 21:43 WIB

Diterbitkan 26 Des 2021, 21:43 WIB

Pengunjung melintas di papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Jakarta, Rabu (15/4/2020). Pergerakan IHSG berakhir turun tajam 1,71% atau 80,59 poin ke level 4.625,9 pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Pemegang saham PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) yaitu PT Ramaduta Teltaka menjual 1,76 miliar saham ESSA pada 23 Desember 2021.

Mengutip keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Minggu (26/12/2021), PT Ramaduta Teltaka melepas saham ESSA dengan harga Rp 270 per saham. Harga transaksi telah ditetapkan berdasarkan conditional share purchase agreement (CSPA) yang diteken pada 25 Oktober 2021. Dengan demikian,total nilai penjualan saham ESSA sebesar Rp 475,20 miliar.

“Tujuan dari transaksi untuk menjual saham yang dimiliki oleh PT Ramaduta Teltaka dalam PT Surya Esa Perkasa Tbk. PT Ramaduta Teltaka merealisasikan keuntungan,” tulis manajemen PT Ramaduta Teltaka.

Adapun status kepemilikan saham langsung. Dengan penjualan saham ESSA itu, PT Ramaduta Teltaka kini memiliki 114.889.000 lembar saham ESSA atau setara 0,73 persen saham ESSA. Sebelumnya PT Ramaduta Teltaka mengenggam 1.874.889.000 saham ESSA atau setara 11,97 persen.

Berdasarkan data RTI per 30 November 2021, pemegang saham PT Surya Esa Perkasa Tbk antara lain PT Trinugraha Akraya Sejahtera sebesar 23,10 persen, Chander Vinod Laroya sebesar 13,01 persen, PT Ramaduta Teltaka sebesar 11,97 persen, Sugito Walujo sebesar 5,38 persen dan masyarakat 46,52 persen.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Gerak Saham ESSA

FOTO: PPKM Diperpanjang, IHSG Melemah Pada Sesi Pertama

Petugas kebersihan bekerja di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Transaksi bursa agak surut dengan nyaris 11 miliar saham diperdagangkan sebanyak lebih dari 939.000 kali. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Pada penutupan perdagangan Jumat, 24 Desember 2021, saham ESSA naik 2,88 persen ke posisi Rp 535 per saham. Saham ESSA naik lima poin ke posisi Rp 525 per saham.

Saham ESSA berada di level tertinggi Rp 550 dan terendah Rp 492 per saham. Total frekuensi perdagangan 7.953 kali dengan volume perdagangan 1.205.295. Nilai transaksi Rp 62,6 miliar.

Lanjutkan Membaca ↓