IHSG Menghijau, Saham BREN Masih Lanjutkan Penguatan

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di level tertinggi 6.951,28 dan terendah 6.930,12 pada perdagangan Rabu pagi, 18 Oktober 2023.

oleh Agustina Melani diperbarui 18 Okt 2023, 09:40 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2023, 09:40 WIB
IHSG Menguat
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bervariasi pada perdagangan awal sesi perdagangan Rabu pagi (18/10/2023).(Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bervariasi pada perdagangan awal sesi perdagangan Rabu pagi (18/10/2023). Pergerakan IHSG mengikuti bursa saham Asia dan wall street yang bervariasi.

Dikutip dari data RTI, IHSG dibuka stagnan di posisi 6.939,61. IHSG naik tipis 0,06 persen ke posisi 6.944 pada pukul 09.07 WIB. Indeks saham LQ45 merosot 0,12 persen ke posisi 931. Sebagian besar indeks saham acuan tertekan.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.951,28 dan terendah 6.930,12. Sebanyak 211 saham menguat dan 170 saham melemah. Sementara itu, 198 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 138.775 kali dengan volume perdagangan 1,9 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 941,8 miliar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 15.719.

Mayoritas sektor saham (IDX-IC) menghijau. Sektor saham infrastruktur melambung 4,5 persen dan catat penguatan terbesar. Sektor saham basic mendaki 0,37 persen, sektor saham nonsiklikal mendaki 0,06 persen, sektor saham properti menguat 0,23 persen. Selanjutnya sektor teknologi bertambah 0,20 persen.

Sementara itu, sektor saham energi turun 0,21 persen, sektor saham industri turun 0,16 persen, sektor saham nonsiklikal terpangkas 0,12 persen, sektor saham siklikal susut 0,40 persen, dan sektor saham keuangan turun 0,24 persen.

Pada awal sesi perdagangan, saham GOTO melemah 1,5 persen ke posisi Rp 64 per saham. Saham GOTO berada di level tertinggi Rp 66 dan terendah Rp 63 per saham. Total frekuensi perdagangan 3.404 kali dengan volume perdagangan 6.373.417 saham. Nilai transaksi Rp 41,2 miliar.

Sementara itu, saham BREN melambung 18,66 persen ke posisi Rp 4.070 per saham. Saham BREN dibuka naik 40 poin ke posisi Rp 3.470 per saham. Saham BREN berada di level tertinggi Rp 4.090 dan terendah Rp 3.330 per saham. Total frekuensi perdagangan 29.171 kali dengan volume perdaganan 912.544 saham. Nilai transaksi Rp 346,5 miliar.

Review IHSG

Mengutip riset PT Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG naik 0,6 persen ke posisi 6.939 pada penutupan perdagangan Selasa, 17 Oktober 2023. Saham BREN menguat 24,8 persen, dan ditutup dengan batas atas.

Saham GOTO turun 1,5 persen seiring hadapi tekanan dari investor asing. Sedangkan aktivitas saham oleh investor lokal masih lemah. Di sektor konsumsi, sebagian besar saham kemungkinan didorong ekspektasi pengumuman calon presiden dan calon wakil presiden. Saham GGRM naik 5,4 persen, saham UNVR bertambah 4,9 persen dan saham KLBF menguat 3,7 persen.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Top Gainers-Losers pada 18 Oktober 2023

IHSG Dibuka di Dua Arah
Pekerja melintas di dekat layar digital pergerakan saham di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (14/10/2020). Pada prapembukaan perdagangan Rabu (14/10/2020), IHSG naik tipis 2,09 poin atau 0,04 persen ke level 5.134,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

Saham PEGE melambung 18,49 persen

Saham CITY melambung 18,28 persen

Saham BREN melambung 16,91 persen

Saham MARI melambung 13,92 persen

Saham RICY melambung 10,40 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

Saham DOID merosot 14,39 persen

Saham SINI merosot 10,89 persen

Saham MENN merosot 9,91 persen

Saham PACK merosot 9,68 persen

 

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

Saham GTRA tercatat 38.089 kali

Saham BREN tercatat 23.907 kali

Saham GZCO tercatat 12.835 kali

Saham INET tercatat 6.035 kali

Saham SLIS tercatat 16.201 kali

 

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

Saham BREN senilai Rp 437,2 miliar

Saham AMMN senilai Rp 158,1 miliar

Saham BMRI senilai Rp 157,9 miliar

Saham BOGA senilai Rp 153,5 miliar

Saham BBRI senilai Rp 86,5 miliar


Prediksi IHSG dan Saham Pilihan dari BNI Sekuritas

Terjebak di Zona Merah, IHSG Ditutup Naik 3,34 Poin
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Rabu (16/5). Sejak pagi IHSG terjebak di zona merah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan. IHSG berpotensi break resistance kuat di 6.940 dan jika berhasil, IHSG akan kembali rebound pada perdagangan Rabu, 18 Oktober 2023.

“Level support IHSG berada di 6.890-6.920 dan level resist IHSG berada di 6.970-7.000,” ujar dia.

Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Rabu (18/10/2023):

1. BREN: Spec Buy

Support di 3380, cutloss jika break di bawah 3320.

Jika tidak break di bawah 3320, potensi naik ke 3520-3750 short term.

2. BMRI: Spec Buy

Support di 5950, cutloss jika break di bawah 5875.

Jika tidak break di bawah 5950, potensi naik ke 6100-6150 short term.

3. ASII: Buy on Weakness

Support di 5775, cutloss jika break di bawah 5675.

Jika tidak break di bawah 5775, potensi naik ke 5925-6050 short term.

4. WIIM: Spec Buy

Support di 2880, cutloss jika break di bawah 2800.

Jika tidak break di bawah 2800, potensi naik ke 3050-3180 short term.

5. ACES: Buy on Weakness

Support di 780, cutloss jika break di bawah 760.

Jika tidak break di bawah 780, potensi naik ke 820-870 short term.

6. FILM: Spec Buy

Support di 2900, cutloss jika break di bawah 2880.

Jika tidak break di bawah 2880, potensi naik ke 3020-3150 short term.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya