Pingsan, Mantan Karyawan Takut Kepada UGB?

Banyak spekulasi mengenai pingsannya Yunita. Kabarnya, Yunita pingsan karena takut dengan UGB, mantan atasannya. Benarkah?

oleh Hernowo Anggie diperbarui 06 Agu 2014, 19:15 WIB
Diterbitkan 06 Agu 2014, 19:15 WIB
Ilustrasi Ustad Guntur Bumi
Ilustrasi Ustad Guntur Bumi (Liputan6.com/Sangaji)

Liputan6.com, Jakarta Yunita Suwardhani, mantan karyawan Ustad Guntur Bumi (UGB), mendadak pingsan usai memberi keterangan di pengadilan terkait statusnya sebagai saksi.

Banyak spekulasi mengenai pingsannya Yunita. Kabarnya, Yunita pingsan karena takut dengan mantan atasannya itu.

Namun hal tersebut langsung dibantah oleh kuasa hukum Yunita, Chris Sam Siwu. Menurut dia, Yunita mengalami kelelahan karena melakukan perjalanan jauh dari Jawa Tengah.

"Dia pingsan karena dia naik pesawat untuk ke Jakarta dari Subuh, terus dari bandara langsung ke pengadilan. Dia tidak takut (dengan UGB) tapi dia pingsan karena kesehatan (kelelahan)," ucap Chris saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (6/8/2014).

Saat memberi kesaksian di pengadilan, Yunita membeberkan berbagai cara UGB dalam mengobati pasien. Ia juga dianggap mengetahui proses penyimpangan pengobatan yang dilakukan suami Puput Melati.

Besar kemungkinan, perempuan yang selama bekerja dengan UGB menjabat sebagai staff keuangan itu juga akan diproses secara hukum sama seperti mantan bosnya. Tapi, kuasa hukum Yunita memastikan kalau hal itu tidak akan terjadi.

"Yunita di sini kan dia jadi saksi kunci. Yunita juga sudah laporkan Guntur Bumi karena masalah kekerasan. Yunita tidak ditahan, kan? Yunita nggak akan terseret soal kasus Guntur Bumi, karena dia dipaksa oleh Guntur Bumi juga," papar dia.

UGB justru diminta tak berkelit dan membantah apa yang sudah disampaikan oleh Yunita di persidangan.

"Yunita akan terus bersaksi. Kalau UGB nggak akui, itu justru akan perkeruh suasana. Kalau kuasa hukum Guntur Bumi cari kesalahan Yunita, itu mengada-ada. Guntur Bumi harusnya akui dan tidak melakukan lagi," tutup dia. (Gie/Ade)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya