Liputan6.com, Jakarta Komedian veteran Eko Koeswoyo alias Eko DJ menutup mata untuk selama-lamanya pada Senin (27/3/2017) malam. Eko Dj meninggal dunia karena penyakit jantung dan gagal ginjal yang dideritanya.
Pihak keluarga menyampaikan bahwa satu tahun ke belakang almarhum memang rutin melakukan cuci darah. Namun, rupanya sekitar satu minggu yang lalu anggota Srimulat ini sempat terjatuh di depan rumahnya.
Advertisement
"Seminggu yang lalu itu sebelum cuci darah sempat jatuh , dan harusnya jadwal cuci darah hari Selasa sama Jumat, tapi dia enggak mau. Sampai dipaksa enggak mau juga," ucap keponakan Eko DJ, Ari, di rumah duka Selasa (28/3/2017).
Baca Juga
Tak seperti biasanya, setelah terjatuh Eko Dj selalu menolak untuk melakukan cuci darah dengan alasan badannya sakit. Padahal menurut jadwal, dirinya harus kembali lakukan cuci darah pada Jumat lalu.
"Harusnya hari Jumat kemarin (cuci darah), tapi dia nggak mau. Badannya sakit semua, selangnya juga dicabut-cabutin," katanya.
Setelah kejadian jatuh tersebut, kondisi Eko DJ semakin memburuk. Diakui Ari, untuk berjalan saja almarhum harus dengan bantuan orang lain.
"Dia ngerasa pas jatuh badannya sakit semua dan sudah enggak bisa ngapa-ngapain. Ke toilet aja saya papah," ucap keponakannya itu.