Senyum Semringah Anang Hermansyah Saat Berdamai dengan Jerinx SID

Anang Hermansyah dan Jerinx SID bertemu di sebuah tempat di Sanur, Bali, Senin (18/2/2019).

oleh Aditia Saputra diperbarui 18 Feb 2019, 20:30 WIB
Diterbitkan 18 Feb 2019, 20:30 WIB
Anang Hermansyah
Anang Hermansyah mengadakan pertemuan dan berdamai dengan Jerinx SID di Sanur, Bali, Senin (18/2/2019) (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Perseteruan Anang Hermansyah dengan Jerinx SID akhirnya berakhir dengan damai. Sebelumnya, Jerinx SID kerap menyerang Anang Hermansyah di dunia maya terkait dengan RUU Permusikan yang sempat menjadi polemik. 

Anang Hermansyah dan Jerinx SID bertemu di sebuah tempat di Sanur, Bali, Senin (18/2/2019). Adalah Nanda Persada sebagai Ketua Imarindo (Ikatan Manager Artis Indnesia) membuka cerita tentang peristiwa itu.

"Pertemuan itu sudah dijadwalkan lama dan baru terlaksana hari ini. Saya hanya menjadi saksi dalam pertemuan tersebut bersama beberapa teman, seperti Sandrina Malakiano, Imarindo dan Sanur Bersatu. Selain Mas Anang Hermansyah, ada pula Ashanty, istrinya. Kami ngobrol bareng, banyak hal yang ditanyakan Jerinx dan dijawab Mas Anang. Begitu juga sebaliknya," kata Nanda Persada saat dihubungi, Senin (18/2/2019) malam.

 

Memanas

[Fimela] Anang Hermansyah
Anang Hermansyah (Daniel Kampua/Fimela.com)

Dalam perbincangan tersebut, Nanda menceritakan Anang dan Jerinx terlihat sempat memanas dan berbicara keras. 

"Saat Jerinx melemparkan smash, Mas Anang pilih bertahan. Begitu sebaliknya. Setelah berbincang, masalah yang sempat memanas kemarin menjadi clear, saling respect satu sama lain. Ada miskomunikasi karena gaya untuk menyampaikan itu berbeda-beda. Namun kami bersyukur setelah semuanya berakhir baik," katanya.

 

 RUU Permusikan

[Bintang] Anang Hermansyah
Preskon Sosialisasi Performing Rights (Adrian Putra/bintang.com)

Saat disinggung soal pembicaraan keduanya apakah terkait dengan RUU Permusikan, Nanda Persada mengatakan Jerinx SID tetap menolaknya. 

"Jerinx tetap menolak. Mas Anang juga menyatakan untuk membekukan sementara RUU itu sampai digelarnya Musyawarah Musik Indonesia. Mas Anang tetap meminta supaya para musisi terus mengkritisinya," ujarnya.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya