Mengira Chadwick Boseman Dimanja Saat Syuting, Lawan Main Menyesal

Liputan6.com, Los Angeles - Sejak didiagnosis pada 2016 hingga saat mengembuskan napas terakhir, Chadwick Boseman tidak pernah mengungkapkan kepada publik mengenai kanker kolon yang dideritanya. 

Jangankan masyarakat awam, sejumlah rekan kerjanya pun banyak yang tak menyangka sang Black Panther bergulat melawan penyakit ini di sisa hidupnya.

Salah satunya adalah Clarke Peters, lawan main Chadwick Boseman dalam Da 5 Bloods, salah satu film terakhir yang dikerjakan bintang Marvel ini.

Clarke Peters mengatakan ia sempat salah menduga sikap Chadwick Boseman dalam syuting yang digelar pada tahun lalu.

 "Kami syuting di Thailand, dan saat aku kembali pada saat itu, aku sedikit menyesal karena mungkin tak begitu memperhatikan orang lain saat itu. Tapi hal itu mengajarkanku banyak hal," kata aktor The Wire ini dalam acara Good Morning Britain, seperti diwartakan Ace Showbiz, Selasa (1/9/2020).

Pulang syuting, sang istri bertanya kepada Clarke Peters seperti apa kepribadian Chadwick Boseman. Ia merasa saat itu Chadwick dimanjakan orang-orang di sekitarnya.

"Karena dia dikelilingi orang-orang sangat memperhatikannya. Ada praktisi dari China yang memijat punggungnya saat dia keluar dari lokasi, ada penata rias yang memijat kakinya, dan kekasihnya yang memegangi tangannya. Dan aku berpikir, 'Mungkin semua hal tentang Black Panther memengaruhi pikirannya," tuturnya kala itu.

Namun kini, begitu ia mengetahui yang sebenarnya terjadi, terbersit penyesalan di hati Clarke Peters.

"Sekarang aku menyesal telah berpikir seperti itu, karena mereka benar-benar merawatnya," tuturnya.

Kini, ia bahkan merasa Chadwick Boseman adalah sosok yang bisa dijadikan suri tauladan, terutama bagi sosok anak muda kulit hitam.

"Kita kehilangan aktor yang hebat, kita kehilangan pria berintegritas, tapi kita juga mendapat sosok yang mengarahkan anak muda kulit berwarna pada jalan mereka," tuturnya.