Liputan6.com, Los Angeles - Pujian yang dilayangkan publik untuk Rihanna soal peragaan lingerie Fenty X Savage miliknya, berbalik menjadi kritikan keras. Pasalnya, ditemukan lagu dengan sampling lantunan hadis, yang digunakan sebagai musik pengiring salah satu segmen pertunjukan ini.
Rihanna akhirnya angkat suara soal kontroversi ini. Pelantun "Umbrella" dan "California King Bed"Â mengunggah tulisan panjang di Instagram Stories miliknya, Selasa (6/10/2020) kemarin.
Di awal kalimatnya, Rihanna berterima kasih telah ditegur atas kelalaiannya.
Advertisement
Baca Juga
Mohon Maaf dan Terima Kasih
"Saya ingin berterima kasih kepada komunitas Muslim yang memperlihatkan kelalaian besar, perbuatan ofensif yang tak sengaja dilakukan dalam pertunjukan savage x fenty kami," tulis artis berusia 32 tahun ini.
"Yang lebih penting, saya ingin meminta maaf kepada kesalahan yang tak disengaja dan begitu ceroboh ini,"Â imbuh Rihanna.Â
Advertisement
Melukai Hati Kaum Muslim
Rihanna mengerti mengapa ia mendapat teguran keras karena insiden ini.
"Kami mengerti bahwa kami telah melukai saudara dan saudari Muslim kami, dan saya amat sangat bersedih karenanya! Saya tidak bermain-main atau tak menghormati agama apa pun dan karenanya penggunaan lagu dalam proyek kami sangat tak bertanggung jawab!" tutur bintang film Battleship.
Ke depan, Rihanna berjanji pihaknya akan lebih berhati-hati agar kejadian serupa tak berulang. Pemilik album Good Girl Gone Bad menutup pernyataannya dengan, "Terima kasih atas pengampunan dan pengertiannya, Rih."
Doom
Seperti diketahui, lagu dalam pertunjukan Savage x Fenty yang dipermasalahkan itu bertajuk "Doom" dari Coucou Chloe. Dalam lagu ini terdapat sampling berisi suara pria yang melantunkan kalimat berbahasa Arab.
Media Muslim.com mengungkap dalam akun Instagram-nya yang telah diverifikasi bahwa petikan kalimat itu adalah hadis Rasul.Â
Advertisement
Tentang Kiamat
Isinya, bahwa Hari Kiamat tak akan tiba hingga ilmu agama lenyap dari muka bumi karena kematian para ahlinya. Di dalamnya disebutkan pula tanda-tanda akhir zaman, seperti gempa bumi yang sangat sering, waktu yang berlalu dengan cepat, dan lainnya.
Media ini juga membagikan petikan audio mengenai hadis yang di-sampling oleh Coucou Chloe dalam lagunya.Â
Coucou Minta Maaf
Coucou Chloe, sang pemilik lagu, juga telah mengutarakan permohonan maaf akibat insiden ini.
"Saya ingin meminta maaf sedalam-dalamnya telah menyinggung atas vocal sample yang digunakan dalam lagu saya, 'DOOM'," tulisnya lewat akun Twitter miliknya, diwartakan Time.
Ia mengaku tak mengetahui pentingnya makna dari kalimat berbahasa Arab yang ia masukkan dalam lagu tersebut.
Advertisement