Rihanna Dikritik Keras, Disebut Pakai Lagu Berisi Hadis di Peragaan Lingerie

Rihanna kebanjiran kritik di media sosial, terutama karena sebelumnya ia lantang menyuarakan keragaman.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 06 Okt 2020, 15:23 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2020, 12:20 WIB
Rihanna dalam  Savage X Fenty Show (Dennis Leupold/Savage X Fenty via AP)
Rihanna kebanjiran kritik di media sosial, terutama karena sebelumnya ia lantang menyuarakan keragaman. (Dennis Leupold/Savage X Fenty via AP)

Liputan6.com, Los Angeles - Rihanna tengah sibuk mengembangkan sayap di bisnis fashion hingga kecantikan. Ia baru-baru ini menggelar "Savage X Fenty Show Vol 2", acara peragaan lingerie yang videonya dirilis Jumat (2/10/2020) pekan lalu.

Seperti tahun sebelumnya, koleksi baru lingerie Rihanna ini diperkenalkan dengan pertunjukan meriah yang diiringi tarian, musik, dan penampilan sejumlah musikus dunia.

Hanya, ada satu hal kontroversial yang tersisa dari peragaan lingerie ini. Rihanna panen kritik karena acara ini ikut memutar sebuah lagu yang disebut berisi hadis di dalamnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Berisi Hadis

Rihanna
Rihanna kebanjiran kritik di media sosial, terutama karena ia lantang menyuarakan keberagaman. (AP Photo/Steven Senne)

Lagu yang kini menjadi sorotan tersebut adalah "Doom" dari Coucou Chloe. Di dalam lagu ini terdapat sampling berisi suara pria yang melantunkan kalimat berbahasa Arab.

Media Muslim.com mengungkap dalam akun Instagram-nya yang telah diverifikasi, bahwa petikan kalimat itu adalah hadis Rasul yang diriwayatkan oleh Abu Huraira.


Tentang Akhir Zaman

20170501-Rihanna  di Met Gala 2017-AP
Penyanyi Rihanna. (Dia Dipasupil/AFP)

Isinya, bahwa Hari Kiamat tak akan tiba hingga ilmu agama lenyap dari muka bumi karena kematian para ahlinya. Di dalamnya disebutkan pula tanda-tanda akhir zaman, seperti gempa bumi yang sangat sering, waktu yang berlalu dengan cepat, dan lainnya.

Media ini juga membagikan petikan audio mengenai hadis yang diduga telah di-sampling oleh Coucou Chloe dalam lagunya.


Dianggap Tak Menghormati

Alhasil, Rihanna banjir kritik keras di media sosial.

"Rihanna bertanggung jawab atas acara ini, walau dia tak memilih musiknya. Ia menyewa timnya dan dua pasti sudah mendengar lagunya, dan hanya karena ia Rihanna, ia tak bisa bebas begitu saja berlaku tak hormat kepada sebuah agama," tutur pengguna Twitter @selenarules6 yang di-retweet lebih dari seribu kali.

"Aku SENANG SEKALI bila kalian mengapresiasi Islam dan menggunakan kata-kata berbahasa Arab tapi aku tak suka melihat hal itu digunakan sembarang dan disepelekan seperti ini. Kalian tak bisa me-remix ayat Al-Qur'an untuk musikmu. Ini perbuatan sangat tak terhormat," tulis @reversecoconut.

 


Suarakan Keragaman, tapi...

Tak hanya di Twitter, kolom komentar di akun Instagram Rihanna pun dibanjiri kritik.

"Aku sangat kecewa Rihanna :( Aku selalu mencintai dan menjadikanmu panutan, serta sangat mengapresiasi keragaman dalam bisnismu. Tapi sekarang aku melihatmu memasukkan hadis atau doa dalam musik untuk sebuah peragaan lingerie? Ini sangat tidak sopan dan mengecewakan," tulis @nawalkimendhi di kolom komentar unggahan terbaru Rihanna.

"Aku mencintaimu dan kau adalah sang ratu, tapi menggunakan hadis Islam sebagai lagu di pertunjukanmu sangat tak sopan dan tidak menghormati penggemar muslimmu di seluruh dunia. Aku mencintaimu tapi ini tak pantas. Terutama karena kau menyuarakan keberagaman," kata @habiba_pse.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya