Liputan6.com, Jakarta - Artis senior Ayu Azhari belakangan ini tengah aktif dalam acara-acara sosial di luar kegiatannya di dunia entertainment. Beberapa kali Ayu bersama rekan-rekannya terlibat dalam aksi promosi kegiatan budaya diluar negeri, Ayu juga aktif dalam peduli masyarakat Relawan Indonesia Bersatu Melawan Covid-19.
Di samping itu, Ayu Azhari juga diketahui tengah fokus menjalankan dua bisnisnya yakni batik dan minuman kopi. Rupanya, Ayu Azhari sejak kecil hingga remaja memang sudah akrab dengan dunia bisnis.
Terlepas dari itu, istri Mike Tramp ini juga ingin bermanfaat bagi orang lain dan lingkungannya. Oleh karenanya, Ayu aktif melakukan kegiatan sosial membantu masyarakat.
Advertisement
Baca Juga
Bisnis
”Sebenarnya sudah kenal jauh dunia bisnis sebelum masa remaja, dari anak-anak sudah belajar wirausaha, dari buka perpustakaan, disewakan ke teman teman, jual popcorn di pengajian nenek saya,” ungkap Ayu Azhari dalam acara virtual Ngopi Daring Bela Negara, di kantor Kementerian Pertahanan RI, baru-baru ini.
Acara Ngopi Daring ini diinisiasi oleh Direktorat Bela Negara Kementerian Pertahanan RI, dihadiri Dirjen Potensi Pertahanan Kemhan RI, Meyjen TNI Dadang Hendrayudha, Direktur Bela Negara, Brigjen TNI Jubei Levianto , Venna Melinda dan Dr Kh. Muhammad Zakki M.Si, Pengasuh Pesantren Mukimin Mandiri, Enterprenuer, dengan tema Usaha Mandiri Usaha Semua.
Advertisement
Bantu UMKM
Kendati demikian, bisnis yang digeluti oleh Ayu Azhari itu tidak semata-mata hanya untukmencari keuntungan. Lebih dari itu, Ayu Azhari juga mengusung misi membantu pelaku UMKM.
”Sekarang usaha kopi untuk membantu pegiat kopi dan petani kopi Indonesia. Bagaimana cara petik kopi yang baik dan proses pembuatan kopi yang baik. Saya buka usaha niat membantu pelaku UMKM. Saya ingin memperkenalkan masyarakat Indonesia yang kualitas kopinya bagus ke dunia,” ujarnya.
Sejalan
Misi Ayu Azhari ini sejalan dengan acara yang digelar oleh Direktorat Bela Negara. Dalam kesempatan yang sama, Brigjen TNI Jubei Levianto, selaku Direktur Bela Negara, menegaskan pentingnya peran usaha mandiri bagian dari bela negara dan membuka lapangan kerja.
“Saya membayangkan kalau semua pengusaha kita punya misi seperti mbak Ayu, mbak Vena dan Bunda Dewi Motik, mas Nur dan Kiyai Zakki, membangun usaha mandiri, sosial wirausaha memikirkan kesejahteraan masyarakat di sekelilingnya bukan pribadinya, Indonesia tidak akan susah. Rakyat akan makmur karena pengusaha memikirkan kesejahteraan masayarakat,” ungkap Jubai Levianto.
Advertisement