Bella Hadid Pakai Kerudung dan Busana Tertutup saat Tampil di Qatar, Dukung Desainer Timur Tengah dan Afrika Utara

Liputan6.com, Jakarta - Bella Hadid tampak lain dari biasanya saat mengisi acara bertema Fashion Trust Arabia (FTA) di Doha, Qatar, beberapa waktu lalu. Biasanya tampil terbuka hingga dinilai seksi oleh masyarakat dunia, model keturunan Palestina justru memilih busana yang menutup rapat tubuhnya dalam penampilan barunya itu.

Bahkan, sang supermodel yang juga adik dari Gigi Hadid ini tampak mengenakan kerudung untuk menutupi kepalanya. Keanggunannya makin bertambah dengan gaun tertutup berwarna hitam yang menutupi leher hingga kaki bagian bawah.

Bella Hadid tetap tampil memukau para hadirin dengan membiarkan rambut bagian depannya terlihat dalam mode poni miring nan klimis. Terlihat juga anting-anting yang diketahui karya desainer Mesir Fatma Mostafa, menghiasi telinganya.

"Melihat para desainer muda dari seluruh kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara datang bersama memamerkan talenta mereka merupakan hal yang emosional dan indah," tulis Bella Hadid melalui akun Instagram @bellahadid, diunggah akhir pekan lalu.

Pada salah satu slide di rangkaian unggahan tersebut, Bella Hadid memperlihatkan sosok sang ayah, Mohammad Hadid, yang menemaninya selama acara fashion tersebut.

Terlihat Mohammed Hadid ikut maju ke atas panggung sambil memancarkan raut wajah bangga terhadap putrinya yang menjadi sorotan di acara tersebut.

Bahkan sebagai seorang putri yang sayang orangtua, Bella tampak tak melepaskan gandengannya ke tangan sang ayah saat sedang muncul di atas panggung berdua.

Menelusuri unggahan tersebut, Bella Hadid juga turut mendukung para desainer muda di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara atau yang juga dikenal sebagai MENA.

Ia turut menuliskan nama-nama desainer yang berasal dari Arab Saudi, Mesir, Sudan, Maroko, Yaman, dan Turki.

"Ini menunjukkan bahwa meskipun melalui perjuangan; gairah: cinta dan keindahan akan selalu bersinar. Ada begitu banyak bakat dari orang-orang MENA, satu-satunya masalah adalah, tidak cukup kesempatan," tulisnya dalam unggahan yang sama.

"Kerja keras yang dilakukan oleh Yang Mulia Sheikha Al Mayassa binti Hamad Al-Thani dan Tania Fares untuk meningkatkan kesadaran tentang komunitas seni di Timur Tengah dan Afrika Utara adalah sesuatu yang tidak pernah dipelihara, tetapi sangat layak," lanjutnya.

"Dengan misi awal untuk memberikan dukungan keuangan, bimbingan dan pengarahan kepada desainer baru di kawasan MENA, FTA telah menjadi lebih dari itu: platform peluang di mana setiap desainer Arab atau Afrika berbakat dapat tumbuh dan menerima pengakuan internasional," tambahnya.

Tak sampai situ saja, Bella Hadid juga mengucapkan selamat kepada para desainer yang telah sukses meerancang busana yang indah namun tetap menjaga nilai-nilai kultur Timur Tengah dan Afrika Utara.

"Mengirimkan cinta dan selamat saya kepada semua desainer luar biasa yang berdiri kuat untuk negara yang mereka hormati. Representasi sangat penting dan jika kita tidak mampu menampilkan bakat MENA (Timur Tengah & Afrika Utara) ke seluruh dunia, bagaimana hal itu akan dikenal?" ungkap Bella.

"Mereka pantas mendapatkan rasa hormat, pengakuan & dukungan yang sama seperti seluruh dunia," tutupnya, disambut oleh komentar-komentar bernada positif.