Juicy Luicy Bersinar di AMI Awards ke-26: Kemenangan, Kebahagiaan, dan Dedikasi yang Menginspirasi

Liputan6.com, Jakarta Malam puncak AMI Awards ke-26 baru saja berlalu, menyisakan jejak kejayaan dan penghargaan yang memukau. Sebagai salah satu gelaran musik terbesar di Indonesia, Anugerah Musik Indonesia (AMI) menjadi panggung prestasi tertinggi untuk menghargai musisi Tanah Air.

Kemeriahan penghargaan terbesar di dunia musik Indonesia ini terpancar melalui siaran langsung di Youtube Official Anugerah Musik Indonesia.

Juicy Luicy, band yang telah melambungkan nama Indonesia di kancah musik, berhasil meraih gelar prestisius sebagai Duo/Grup Pop Terbaik. Mereka mengungguli pesaing-pesaing tangguh seperti Yovie & Nuno, Ungu, For Revenge, dan Armada! Sebuah pencapaian luar biasa yang menandai pengakuan atas karya dan dedikasi Juicy Luicy dalam menciptakan musik bermakna.

AMI Awards, sebagai ajang bergengsi, memberikan apresiasi tinggi kepada para musisi yang telah memberikan kontribusi luar biasa dalam industri musik Indonesia. Setiap tahun, AMI Awards menjadi tolok ukur prestasi, dan pada tahun ini, Juicy Luicy menjadi sorotan utama dengan membawa pulang piala AMI Awards untuk karya terbaru mereka berjudul "Sayangnya."

Keberhasilan ini menjadi pengakuan tersendiri bagi Juicy Luicy, band yang telah dikenal sebagai Band Sentimental Indonesia. Terdiri dari Julian Kaisar, Denis Ligia, Zamzam, Dwi Nugroho, dan Bina Bagja.

Juicy Luicy sebelumnya pernah meraih nominasi AMI Awards pada tahun 2021 untuk kategori Duo/Grup/Kolaborasi Pop Terbaik dan Duo/Grup/Grup Vokal/Kolaborasi Soul/R&B Terbaik. Kini, mereka berhasil mengukir prestasi baru dengan kemenangan sebagai Duo/Grup Pop Terbaik.

Momen kebahagiaan setiap anggota Juicy Luicy terpancar melalui unggahan di akun Instagram resmi @Juicyluicyband. Dalam caption foto dan video momen kemenangan, mereka menuliskan, "Gaya euy pulang menang, biasanya pulang menangis."

Kemenangan ini menjadi cerminan kebahagiaan dan kesuksesan yang luar biasa, menandai pencapaian gemilang mereka di industri musik.

Juicy Luicy, yang terkenal sebagai Band Sentimental Indonesia, menciptakan karya-karya yang sangat relatable dengan pengalaman percintaan di Indonesia. Keunikan dan ketulusan dalam setiap lirik lagu mereka membuat Juicy Luicy diakui sebagai band yang mampu menyentuh hati pendengar dengan cerita cinta yang autentik.

Dalam rasa syukur mereka, Juicy Luicy tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada Emotion Entertainment yang telah berkomitmen mendukung mereka. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tim produksi yang terlibat dalam pembuatan karya "Sayangnya," termasuk Faishal Muhammad, Canggar Krisnatry, Iqbal Siregar, Topan Abimanyu, Irvnat Natadiningrat, Aditya Kadarusman, CEO Emotion Entertainment, Arnold Limasnax, dan para penikmat musik setia Juicy Luicy.

Julian Kaisar, sang vokalis Juicy Luicy, menyampaikan rasa syukur, "Kami sangat bersyukur dan berbahagia karena berkat para Jemari dan penikmat musik Juicy Luicy, kami bisa membawa pulang Piala AMI Awards ini. Ini tentu akan menjadi motivasi baru untuk Juicy Luicy tetap konsisten dan jujur dalam berkarya."

Kemenangan ini bukan hanya sekadar pencapaian artistik, tetapi juga sebagai bukti bahwa dedikasi Juicy Luicy dalam berkarya membuahkan hasil. Keberhasilan mereka di AMI Awards ke-26 menjadi inspirasi bagi musisi muda dan penggemar setia mereka. Publik tentu akan terus mengikuti perkembangan Juicy Luicy, menantikan pencapaian dan karya-karya baru yang akan terus menghiasi dunia musik Indonesia.