Liputan6.com, Jakarta Baru-baru ini, bersamaan dengan G-Dragon mengumumkan bahwa ia membuat gebrakan besar. Bersamaan dengan konfirmasi bahwa dirinya bergabung dengan agensi baru, sang member Bigbang menyatakan akan membentuk yayasan anti-narkoba.
Dalam pernyataan resmi pada pekan lalu, belum diungkap detail mengenai pendirian yayasan ini. Namun saat ini, sedikit demi sedikit fakta mengenainya mulai terkuak. Salah satunya adalah nama yang akan digunakan dalam organisasi ini.
Baca Juga
Dilansir dari Korea Times, Selasa (26/12/2023), agensi sang bintang K-Pop, Galaxy Corporation, menyatakan yayasan GD ini nantinya diberi nama JusPeace Foundation. Nama JusPeace sendiri berasal dari dua kata yang disatukan, yakni “justice” (keadilan) dan peace (perdamaian).
Advertisement
Untuk mendirikan JusPeace Foundation, G-Dragon merogoh kocek yang tak main-main, mencapai 300 juta won. Bila dikonversikan, angkanya lebih dari Rp3,5 miliar.
Pengumuman soal yayasan ini diungkap tak lama setelah GD bebas dari tuduhan penyalahgunaan narkoba yang sempat membelitnya.
"Seperti yang Anda ketahui semuanya, saya melewati masa-masa yang sangat sulit pada tahun ini,” begitu pernyataan GD yang dibacakan oleh agensinya, dalam pertemuan di Seoul awal pekan lalu.
Setelah melewati proses hukum terkait tudingan ini, pria bernama asli Kwon Ji Yong ini jadi melek dengan problem kecanduan narkoba di negaranya.
Keresahan G-Dragon soal Masalah Narkoba di Korea
"Seiring berlalunya kejadian ini, saya menyaksikan hal yang belum pernah saya lihat sebelumnya. Saat menonton berita, saya mengetahui fakta bahwa setiap tahun rata-rata terdapat 20 ribu pengguna narkoba ilegal, dan jumlah anak muda yang menjadi terjerat kasus narkoba meningkat drastis," kata GD, diwartakan Soompi.
Ia menambahkan, "Saya juga mengetahui kenyataan yang menyakitkan bahwa dari 20 ribu orang ini, bahkan tidak sampai 500 orang per tahunnya yang menerima pengobatan melalui fasilitas medis."
Advertisement
G-Dragon Tergerak untuk Mengambil Tindakan
G-Dragon menjelaskan bahwa fakta yang terpampang di depan matanya, membuatnya tergerak untuk mengambil tindakan.
"Demi mereka yang terpapar dan tak berdaya, dan untuk mereka yang tak sadar telah mengambil jalan yang salah, saya berencana untuk turut aktif dalam perlawanan dan pemberantasan narkoba," tuturnya.
Tujuan GD
Kata GD, lewat yayasan ini ia ingin berbagi kesempatan dengan orang-orang yang tak memiliki akses untuk berobat, dan melindungi kaum lemah.
"Yayasan ini akan berdiri bersama mereka yang dirugikan dan disakiti oleh prasangka dan ketidakadilan yang terjadi di dunia, dan kami berharap dapat menciptakan masyarakat di mana setiap orang hidup bersama dan diperlakukan setara dan dihormati tanpa pandang bulu," kata dia.
Advertisement