Kim Jaejoong Geram Dibuntuti Fans Militan Selama 20 Tahun, Labrak Pengemudi Sasaeng Taxi

Liputan6.com, Seoul - Sejak debut pada 2023 silam, Kim Jaejoong dikenal sebagai salah satu idol K-Pop yang memiliki banyak sasaeng fans alias penggemar ekstremis. Selama lebih dari satu dekade, dia sudah mengalami banyak insiden yang disebabkan oleh sasaeng.

Dan malangnya, hal itu masih terjadi hingga saat ini, saat kariernya sudah menginjak usia 20 tahun. Untuk ke sekian kalinya, mantan anggota TVXQ ini kembali mengungkap prilaku sasaeng yang mengganggu ketenangan dan keamanannya.

Sasaeng adalah istilah slang Korea yang dibentuk dari kombinasi “pribadi” dan “kehidupan”. Sasaeng fan  memiliki ketertarikan yang bersifat obsesif hingga membahayakan idolanya.

Di Instagram story-nya, Senin (22/1/2024), idola veteran tersebut mengungkap ada yang terus-menerus mengikutinya dan menggunakan layanan taksi yang secara khusus membantu sasaeng melancarkan perilaku ekstrem dan ilegal mereka.

"Taksi sasaeng menunggu di setiap blok. Para pengemudi mengikuti saya tanpa henti, mengatakan bahwa mereka harus melakukan apa yang diperintahkan penumpang. Mereka berkomunikasi satu sama lain menggunakan radio, seolah-olah ini adalah semacam misi," tulisnya dikutip dari Koreaboo.

"Mereka mendapat untung dengan melecehkan saya secara emosional dan membuang-buang waktu saya. Seolah-olah Anda semua memiliki panduan profesional tentang cara melakukan ini," sambungnya.

Personel JYJ ini juga menyertakan video di mana mobilnya diduga dipepet oleh sasaeng taksi. Setelah mengumpulkan rekaman kotak hitam dari enam kendaraan yang terlibat, Jaejoong mengungkapkan bahwa dia mengambil langkah hukum.

"Namun zaman telah berubah. Saya memperoleh rekaman kotak hitam dari keenam kendaraan dan berencana untuk mengumpulkan lebih banyak lagi. Hukum akan menangani Anda yang melanggar kehidupan pribadi orang lain, mencari kesenangan dalam penderitaan," tuturnya.

Kim Jaejoong juga cerita soal seorang sasaeng yang bersumpah akan datang ke pernikahan Jaejoong. Ini mengisyaratkan bahwa fans militan tersebut tidak akan pernah berhenti melancarkan aksinya meski kelak idolanya menikah.

"Saya tidak akan pernah lupa ketika salah satu dari Anda mengatakan kepada saya, ’Saya akan hadir di pesta pernikahanmu jika kamu menikah.’ Mengerikan, tapi saya tentu berharap Anda muncul sehingga Anda bisa ditangkap di sana. Sudah 20 tahun. Mari kita akhiri ini," terangnya.

"Saya bahkan harus memeriksa di belakangku ketika sedang makan, memastikan tidak ada seorang pun yang mengikutiku saat saya berjalan. Saya sibuk melarikan diri dari Anda semua yang mencoba menghasilkan uang dari saya. Bukankah sudah waktunya kamu melepaskanku?" imbuh penyanyi 37 tahun ini.

Di unggahan selanjutnya, Jaejoong merekam salah satu sopir taksi sasaeng. Dia mengungkapkan rasa kesalnya terhadap perilaku sasaeng yang menyebut diri mereka penggemar. 

"Saya tidak percaya mereka adalah penggemar saya. Saya harap para hoobae saya tidak mengalami hal ini," tulisnya.

"Jangan datang ke rumahku. Saya tidak masalah jika itu adalah after-party venue. Saya tidak masalah jika penggemar datang ke sana, tapi tidak ada after-party hari ini," tegurnya pada sopir yang wajahnya disamarkan. 

Kim Jaejoong mengakhiri Instagram Storiesnya dengan membagikan kartu nama yang digunakan layanan taksi sasaeng untuk menarik penggemar internasional dengan janji dapat melihat bintang favorit mereka di kehidupan nyata.

Dalam keterangannya, dia menulis, “Inilah mengapa kalian, pengemudi taksi sasaeng, lebih buruk daripada sasaeng yang mengendarainya.”