Rieke Diah Pitaloka Ajak Publik Awasi MA Usai KY Pecat 3 Hakim PN Surabaya yang Bebaskan Ronald Tannur

Rieke Diah Pitaloka ingatkan publik masih punya PR usai KY rekomendasikan pemecatan 3 hakim PN Surabaya yang memvonis bebas Ronald Tannur.

oleh Wayan Diananto diperbarui 27 Agu 2024, 11:00 WIB
Diterbitkan 27 Agu 2024, 11:00 WIB
Rieke Diah Pitaloka
Rieke Diah Pitaloka ingatkan publik masih punya PR usai KY rekomendasikan pemecatan 3 hakim PN Surabaya yang memvonis bebas Ronald Tannur. (Foto: Dok. Instagram @riekediahp)

Liputan6.com, Jakarta Rekomendasi Komisi Yudisial (KY) agar 3 hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang memvonis bebas Gregorius Ronald Tannur dipecat menyita perhatian Rieke Diah Pitaloka. Artis dan anggota DPR ini menyampaikan pernyataan sikap.

Ronald Tannur adalah terdakwa kasus pembunuhan Dini Sera yang viral pada 2023. Ia divonis bebas Majelis Hakim PN Surabaya. Vonis ini menggegerkan publik. Rieke Diah Pitaloka lantas mendampingi keluarga Dini Sera menghadap KY, Juli 2024.

Merespons rekomendasi KY terkait pemecatan tiga hakim PN Surabaya, Rieke Diah Pitaloka mengingatkan publik bahwa perjuangan menegakkan keadilan untuk almarhumah Dini Sera masih jauh dari kata usai.

Ia mengajak publik mengawasi MA. “Alhamdulillah, kemudian kita mengadukan ke Komisi Yudisial dan telah turun untuk memeriksa ketiga hakim, menginvestigasi dan hasilnya hari ini Komisi Yudisial memberikan sanksi berat yaitu pemecatan terhadap ketiga hakim,” kata Rieke Diah Pitaloka.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Perjuangan Kita Belum Selesai

Rieke Diah Pitaloka. (Foto: Dok. Instagram @riekediahp)
Rieke Diah Pitaloka. (Foto: Dok. Instagram @riekediahp)

Bintang sinetron Bajaj Bajuri menyampaikan pernyataan sikap ini lewat video yang diunggah di akun Instagram terverifikasi, Senin (26/8/2024), seraya mengingatkan bahwa perjuangan masih terus bergulir.

“Tapi perjuangan kita belum selesai. Justice for Dini Sera masih harus terus berlanjut karena Komisi Yudisial itu hanya rekomendasi yang akan disampaikan kepada Mahkamah Agung,” ia menyambung.

 


Kita Harus Mengawal Hakim-Hakim di MA

Rieke Diah Pitaloka
Dengan wajah semringah, Rieke Diah Pitaloka mengabarkan PKPU Nomor 10 Tahun 2024 telah terbit. Ia lega perjuangan rakyat Indonesia membuahkan hasil. (Foto: Dok. Instagram @riekediahp)

Kinerja MA sendiri tengah disorot masyarakat Tanah Air setelah meloloskan gugatan terhadap batas usia calon dalam Pilkada yang ternyata bertentangan dengan undang-undang.

“Jadi kayaknya kita harus mengawal hakim-hakim di Mahkamah Agung. Kita doain bersama juga menerima rekomendasi dari Komisi Yudisial yang merupakan hasil investigasi. Bukan asal-asalan,” urai Rieke Diah Pitaloka.


Awasi Mahkamah Agung!

Pernyataan sikap Rieke Diah Pitaloka. (Foto: Dok. Instagram @riekediahp)
Pernyataan sikap Rieke Diah Pitaloka. (Foto: Dok. Instagram @riekediahp)

Bintang film Berbagi Suami menjelaskan berkas memori kasasi perkara pembunuhan Dini Sera dengan terdakwa Gregorius Ronald Tannur telah dikirim Kejaksaan ke MA, 16 Agustus 2024. Ia berharap fajar keadilan untuk Dini Sera segera terbit.

“Dan kemudian berkas memori kasasi dari Kejaksaan telah sampai di Mahkamah Agung. Kita tunggu kerja amanahnya. Awasi Mahkamah Agung. Justice for Dini Sera,” tutupnya seraya mengucap bismillah. 

Infografis Kisruh Penetapan Tersangka dan DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Kisruh Penetapan Tersangka dan DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya