Idgitaf Sentuh Hati Penonton di Pestapora 2024, Kolaborasikan Musik dan Dukungan untuk Bulan Bahasa Isyarat Internasional

Idgitaf berhasil memikat penonton di Pestapora 2024 sekaligus peringati Bulan Bahasa Isyarat Internasional.

oleh Azka Rizqon Irawan diperbarui 22 Sep 2024, 18:00 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2024, 18:00 WIB
Idgitaf. (Dok. Liputan6 / Azka Rizqon).
Idgitaf di Pestapora 2024. (Dok. Liputan6 / Azka Rizqon).

Liputan6.com, Jakarta Pestapora 2024 menjadi salah satu momen berharga bagi Idgitaf, penyanyi muda yang tengah naik daun. Tampil di festival musik bergengsi tersebut, Idgitaf berhasil memikat hati penonton dengan suara khasnya yang merdu dan penuh emosi.

Festival musik yang digelar selama 3 hari dari 20 hingga 22 September 2024 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta. Penampilan Idgitaf di Pestapora rupanya juga memperingati bulan bahasa isyarat Internasional.

Usai menyapa penonton, Idgitaf mengajak penonton untuk bernyanyi lagu “Mulai” dan “Takut” dan sejumlah lagu hit lainnya. Ia ditemani dengan teman-teman tuli.

“Selamat malam Pestapora, selamat malam. Salam kenal aku Idgitaf, malam hari ini aku bawa teman tuli di panggung dan aku persembahkan pesan dari teman-teman tuli,” ujar Idgitaf di atas panggung, Sabtu (21/9/2024).

Semangat Penonton

Idgitaf. (Dok. Liputan6 / Azka Rizqon).
Idgitaf di Pestapora 2024. (Dok. Liputan6 / Azka Rizqon).

Riuh semangat penonton semakin ramai, Idgitaf menyambung dengan lagu “Sekuat Sesakit”, “Berakhir Di Aku”. Setelahnya, ia menjelaskan alasan membawa teman tuli.

“Mungkin teman-teman ada yang bingung kenapa aku bawa teman tuli hari ini, sedikit teman-teman harus tau kalo pendengaran aku juga enggak sempurna di telinga kananku,” aku Idgitaf.

“Di sini aku juga mau melindungi teman-teman tuli agar bisa menikmati festival musik seperti kalian, jadi aku bawa mereka ke atas panggung hari ini,” sambungnya.

Ekspresi Bahasa Isyarat

Idgitaf. (Dok. Liputan6 / Azka Rizqon).
Idgitaf di Pestapora 2024. (Dok. Liputan6 / Azka Rizqon).

Penyanyi berusia 23 tahun itu kembali menyanyikan lagu “Terpikat Senyummu”, “Mengudara”. Sebagai bentuk dukungan, Idgitaf mengajak audiens untuk memberikan ekspresi dengan bahasa isyarat sepanjang acara.

“Nah teman-teman ini akan spesial juga karena ini akan jadi panggung tersepi kalian, karena aku minta teman-teman untuk berisyarat juga. Mulai dari tepuk tangan hingga berterima kasih seperti ini ya (memberikan bahasa isyarat),” tuturnya.

7 Lagu

Idgitaf menyajikan penampilan yang penuh semangat dan rasa haru dengan teman-teman tuli yang diundang di atas panggung. Tujuh lagu dibawakan Idgitaf pada malam hari itu, membawakan lagu “Satu-Satu” sebagai penutup.

“Terima kasih teman-teman semuanya, terima kasih untuk malam hari ini yang meriah sekali dan aku Idgitaf sampai jumpa kembali,” ujarnya, menutup penampilannya di panggung.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya