Nguber Drummer X Ziva Magnolya, Pencarian Generasi Baru Musik Indonesia

Liputan6.com, Jakarta Gelaran Nguber Drummer yang dihelat di Sumarecon Mall Bekasi berlangsung petjah. Ajang yang diselenggarakan Sabtu malam (23/11) sukses mengumpulkan drummer-drummer muda dari berbagai daerah di Indonesia.

“Kami kumpulkan mereka di satu event ini dan mereka menunjukan keterampilannya dari main musik bareng musisi-musisi sampai challenge bermain drum,” kata Yandi Andaputra, founder Nguber Drummer.

Tujuan dari Nguber Drummer memang mencari generasi-generasi baru di industri musik Indonesia. Maka itu, banyak talenta-talenta yang tampil dengan performa keren di gelaran ini.

Lebih seru lagi, kali ini mereka kedatangan bintang tamu penyanyi Ziva Magnolya.

Ziva membawakan lagu-lagunya dan berkolaborasi dengan 3 drummer senior: Rayendra Sunito (rummer The Bakuucakar), Ririn Drums (drummer Ayu Ting Ting, Cakra Khan), dan Daniel Hursepuny (drummer Ziva Magnolya).

Penonton pun bernyanyi bersama saat Ziva menyanyikan lagu hitsnya, namun yang membuat penonton terkejut, Ziva unjuk gigi dalam bermain drum.

Selain itu 3 drummer tersebut pun tampil membawakan karya-karya originalnya bersama band pengiring para artis atau musisi papan atas yaitu Fajar Adi Nugroho, Agung Munthe, Ivan Alidian, dan Devinza Kendranata.

Di luar tiga drummer senior tadi, drummer-drummer muda pun bergantian unjuk gigi. Salah satunya drummer berusia 14 tahun dari Semarang yaitu Gheva Satria dan Yesaya Glenaldo yang melewati proses audisi di Instagram yang bersaing dengan drummer-drummer cilik dari seluruh Indonesia.  

Para drummer pun mengaku jika generasi muda drummer saat ini permainannya semakin hebat. “Sekarang jago-jago banget, sumber informasinya lebih banyak untuk belajar, salah satu sumber ilmunya dari Nguber Drummer,” ujar Ririn Drums.

Bowie Champa menyebut, di era sosial media saat ini banyak anak-anak yang terfokus hanya pada gadget. Nah, mereka ingin mengarahkan agar anak-anak bisa juga mengalihkan aktivitasnya ke kegiatan yang positif, bermain drum.

“Kami ingin mengarahkan perpektif karena kita sekarang main sosial media bahwa main drum itu keren, Jadi mereka positif dalam bermain drum bukan handphone mulu,” ujar Bowie .

Bowie bersama Yandi, sebagai founder dari Nguber Drummer ingin semua orang tahu mengenai bibit-bibit unggul drummer dan mengajaknya ke Nguber Drummer untuk dikenalkan ke seluruh Indonesia.              

Nguber Drummer juga punya program menyambagi kota-kota di Indonesia, untuk menghilangkan Jakarta sentris. “Kalo mau dibilang jago harus ke Jakarta, padahal kenyataannya enggak. Kita pengen nemuin undiscover talent, mereka di second city tapi mainnya modern dan keren,” ujarnya, lagi.

Nguber Drummer juga kerap mengemas acaranya secara kreatif. Salah satunya ajang Nguber Street Jam yang diselenggakaran di Yogyakarta, beberapa waktu lalu dan viral ditonton hingga 15 juta di Tiktok.

Ada juga event Nguber Clinic yang fokus dalam edukasi master class dengan drummer profesional.

Event Nguber Drummer X Ziva Magnolya ini termasuk dalam Nguber Drum Jam yang mengajak para musisi untuk tampil bersama drummer dan para audience bisa mengikuti sesi jamming, salah satu yang mengikuti adalah Rio Alief (Drummer Noah, Rossa, Balee).

Yandi berharap selanjutnya mereka bisa berkolaborasi bersama Isyana Sarasvati, Rossa, sampai Agnez Mo.